REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR--Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor menyampaikan hasil swab test anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bogor yang dilakukan di GOR Padjajaran pada Senin (12/5) lalu. Kepala Dinkes Kota Bogor Sri Nowo Retno mengungkapkan, DPRD Kota Bogor yang mengikuti swab test dinyatakan negatif Covid-19."Sudah keluar hasilnya negatif," kata Retno saat dihubungi melalui pesan singkat, Jumat (22/5).
Diketahui, DPRD Kota Bogor berjumlah 50 orang yang berasal dari enam kecamatan di Kota Bogor. Namun, saat diminta untuk mengikuti swab test, dari 50 anggota hanya 24 anggota DPRD yang mengikuti swab test. "24 orang (anggota DPRD) yang datang," ujarnya.
Ketua DPRD Kota Bogor Atang Trisnanto mengakui tak semua anggota DPRD Kota Bogor mengikuti swab test. Atang menyebut, masih banyak anggota DPRD yang memiliki tugas lain sehingga tak dapat hadir dalam swab test tersebut. Namun, Atang mensyukuri semuanya DPRD yang mengikuti test hasilnya negatif Covid-19. "Dari yang sudah ikut, hasilnya Alhamdulillah negatif semua," ujar Atang.
Sementara, 26 anggota DPRD Kota Bogor sisanya, belum dapat memastikan semuanya telah mengikuti swab test. Meskipun, terdapat sejumlah anggota DPRD yang telah menjalani swab test secara mandiri. "Saya gak tahu yang ini (Swab test mandiri atau belum)," ungkap dia.
Sebelumnya, Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim menjelaskan, Pemkot Bogor telah menyediakan 50 swab test untuk anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bogor. Sebab, staf sekertaris dewan (sekwan) dinyatakan positif Covid-19 setelah mengikuti Pelatihan Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) Kota Bogor pada Maret 2020."250 itu untuk 50 anggota DPRD dan 200 ODP dari kontak dekat kasus positif Covid-19," kata Dedie.