REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Laga terakhir sekaligus penentu juara Liga 1 musim 2018 kontra Mitra Kukar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, merupakan pertandingan yang sangat berkesan bagi penyerang Persija Marko Simic. Dikutip dari laman resmi Persija di Jakarta, Rabu (27/50, ada dua hal yang membuat pesepak bola asal Kroasia itu tidak bisa melupakan laga tersebut.
Pertama, Persija yang berhasil menaklukkan Mitra Kukar dengan skor 2-1 berhasil merebut trofi Liga 1 pertama sejak 17 tahun. Simic melesakkan dua gol kemenangan Persija pada laga tersebut.
"Alasan kedua, saat itu ayah saya turut menyaksikan laga langsung di stadion. Hal ini semakin membuat laga kontra Mitra Kukar spesial buat saya," tutur Simic.
Musim 2018 memang menjadi masanya Persija. Sebab, selain Piala Presiden, tim berjuluk Macan Kemayoran juga berhasil mendapatkan dua trofi juara lain yaitu turnamen pramusim Piala Super Boots Sports Fix dan Liga 1 Indonesia.
Kampiun Liga 1 kala itu dapat dikatakan bersejarah bagi Persija karena mereka kembali merengkuhnya setelah terakhir kali berprestasi serupa pada tahun 2001.
Namun, gelar tersebut tidak didapatkan dengan mudah. Persija harus bertarung sampai laga terakhir demi trofi karena harus bersaing ketat dengan PSM yang berada di posisi kedua klasemen.
Pertandingan pamungkas melawan Mitra Kukar pada Desember 2018 pun menjadi penentu bagi Macan Kemayoran. Mereka harus menang agar tidak perlu bergantung pada laga PSM untuk menjadi juara. Pada akhirnya, Persija benar mampu menaklukkan Mitra Kukar dengan skor 2-1.
Marko Simic sendiri menjadi bagian penting dari Persija sejak direkrut pada tahun 2018.
Pada musim pertamanya bersama skuat berjuluk Macan Kemayoran, dia mencetak lebih dari 40 gol di semua kompetisi dan membawa Persija menjuarai tiga kompetisi termasuk Liga 1 Indonesia 2018.
Pada tahun 2019, Simic memang gagal membawa Persija mempertahankan gelar juara Liga 1, tetapi dia berhasil menjadi pemain tersubur di Liga 1 musim itu dengan melesakkan 28 gol.
Musim berikutnya, Simic sudah membuat satu gol untuk Persija dari dua pertandingan Liga 1 2020. Dia belum bisa menambah pundi-pundi gol karena Liga 1 dan 2 musim 2020 diliburkan sementara akibat pandemi penyakit virus corona baru (Covid-19). Total, Simic telah membuat 50 gol dari 61 laga selama berkarier di Persija.