REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Mantan presiden Inter Milan, Massimo Moratti, turut bersuara mengenai kabar kencang kepindahan Lautaro Martinez dari Inter Milan ke Barcelona. Munurut Moratti, tak ada yang bisa menahan seseorang yang ingin memperkuat tim lain.
Martinez dikait-kaitkan dengan Barcelona dalam beberapa pekan terakhir. La Blaugrana ingin menjadikan Martinez sebagai pengganti jangka panjang Luis Suarez yang usianya sudah semakin menua.
“Anda tidak dapat menahan seseorang yang memiliki keinginan untuk berada di tempat lain,” kata Moratti, dilansir dari Sportskeeda, Selasa (2/6).
Moratti berpendapat, jika pemain tersebut tetap ditahan agar tak hengkang, maka itu akan berdampak negatif kepada tim. Pasalnya, pikiran si pemain kemungkinan akan selalu berada di tempat yang diinginkannya.
Walaupun isu kepergian Martinez semakin kencang, namun pihak Inter tetap menyatakan bahwa pemain andalannya tak akan pergi jika tim yang menginginkannya tak bisa membayar klausul pelepasan 111 juta euro. Hal tersebut disampaikan oleh direktur olahraga Inter, Piero Ausilio.
Selain kabar mengenai Martinez, Moratti juga mengomentari tentang ketertarikan Antonio Conte kepada gelandang Brescia, Sandro Tonali. Pemain 20 tahun yang disebut-sebut the Next Andrea Pirlo itu diminati banyak klub Eropa seperti Juventus, Barcelona, dan Manchester United.
"Saat ini di sini mungkin kita harus melihat bagaimana keadaan (Christian) Eriksen, tetapi sebaliknya dia adalah gelandang hebat. Maka Anda akan membutuhkan seseorang di sayap, tentu saja," ujar Moratti.
Martinez adalah ujung tombak Conte selama ini. Pemain internasional Argentina tersebut telah tampil sebanyak 31 pertandingan musim ini di semua kompetisi. Ia telah mencetak 16 gol dan empat assist.