REPUBLIKA.CO.ID, SORONG -- Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Papua Barat mengumumkan pasien positif Covid-19 di Kota Sorong bertambah delapan orang. Sehingga, total pasien positif daerah tersebut menjadi 67 orang.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Papua Barat Arnoldus Tiniap di Manokwari, Kamis (11/6), mengatakan bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan Laboratorium Balitbangkes Makassar hari ini Kota Sorong mengalami penambahan delapan orang pasien positif baru virus corona.
Dia mengatakan bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan Laboratorium Rumah Sakit Rujukan Kampung Baru Sorong, hari ini ada empat orang pasien positif virus corona di kota Sorong dinyatakan sembuh.
Dia juga mengatakan bahwa tiga orang pasien positif meninggal dunia dan lima orang sembuh sehingga tersisa 59 orang yang masih dalam proses penanganan.
"Satu dari lima pasien positif virus corona di kota Sorong yang dinyatakan sembuh hari ini adalah pasien pertama kali yang ditemukan positif di Provinsi Papua Barat berinisial RK," ujarnya.
Derdasarkan data yang diterima hari ini Kota Sorong, penambahan orang tanpa gejala (OTG) sebanyak 87 orang, orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 13 orang, dan pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak satu orang.
Ia menjelaskan bahwa jumlah pasien positif virus Corona yang tinggi di Kota Sorong merupakan bentuk keberhasilan tim medis Gugus Tugas di daerah tersebut untuk mengungkap kasus Covid-19 yang merupakan fenomena gunung es di daerah tersebut.
"Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Sorong telah bekerja maksimal dalam penanganan Covid-19. Kami memberikan apresiasi kepada Kota Sorong karena hari ini empat orang telah sembuh sehingga angka positif yang sembuh menjadi lima orang," tambah dia.