REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pondok Pesantren (Ponpes) Nurul Jadid punya metode khusus dalam mendidik karakter santri lewat JIMAT ASLI. Diharapkan, JIMAT ASLI mampu membentuk karakter santri sesuai ajaran Islam.
Dekan Pascasarjana Universitas Nurul Jadid, Hefniy Razaq memaparkan, JIMAT ASLI ala Ponpes Nurul Jadid bukanlah yang dipakai dukun pada pengikutnya. JIMAT ASLI ternyata ialah singkatan Jihad, Istiqamah, Mandiri, Amanah, Tegar, Apresiatif, Solutif, Luhur, dan Integratif. Konsep JIMAT ASLI dianggap tak melenceng dari ajaran Islam.
"Sifat-sifat yang terkandung dalam JIMAT ASLI ditujukan agar menjadikan santri yang Ulul Albab, berkarakter dan Rahmatanlil'Aalamiin," kata Hefniy dalam forum diskusi virtual pada Sabtu, (13/6).
Hefniy menyadari, JIMAT ASLI lahir sebagai solusi atas masalah karakter para santri. JIMAT ASLI ini pun hasil penelitian Hefniy pada sifat-sifat para pengasuh Ponpes sejak didirikan.
Hefniy menyoroti masalah sosial seperti maraknya intoleransi, individualisme dan lemahnya ghiroh keagamaan. Bahkan tak dapat dipungkiri, semakin jauhnya nilai agama dalam kehidupan. JIMAT ASLI diharapkan bisa menjawab permasalahan tersebut.
Secara khusus, Hefniy berharap ajaran JIMAT ASLI membentuk karakter santri layaknya para dewan pengasuh. "Sebagai santri perlu meningkatkan ghiroh menjalankan agama, menjalankan amanah, saling menghargai dan peduli pada lingkungan," ujar Hefniy.