Kamis 18 Jun 2020 07:32 WIB

Pegadaian Denpasar Raih Peringkat Tiga Terbaik se-Indonesia

Realisasi OSL dari awal Januari hingga 21 Maret 2020 mencapai  Rp 5,425 triliun.

Rep: Silawati (swa.co.id)/ Red: Silawati (swa.co.id)
Pemimpin Wilayah PT Pegadaian Kanwil VII Denpasar, Nuril Islamiah
Pemimpin Wilayah PT Pegadaian Kanwil VII Denpasar, Nuril Islamiah

PT Pegadaian (Persero) Kantor Wilayah VII Denpasar berhasil merealisasikan target out standing loan (OSL) atau penyaluran pembiayaan sebesar Rp 5,419 triliun di tahun 2020 hanya dalam waktu tiga bulan.

“Realisasi OSL dari awal Januari hingga 21 Maret 2020 mencapai  Rp5,425 triliun, di atas target setahun yang sebelumnya ditetapkan sebesar Rp5,419 triliun, atau sudah melebihi target hingga Rp 6 miliar,” ungkap Pemimpin Wilayah PT Pegadaian Kanwil VII Denpasar, Nuril Islamiah, Selasa (16/6).

Pencapaian ini menempatkan PT Pegadaian Kanwil VII Denpasar pada peringkat ketiga terbaik di antara 12 Kantor Wilayah Pegadaian se-Indonesia. Tren pertumbuhan OSL dalam wilayah kerjanya yang meliputi Bali dan Nusa Tenggara menurut Nuril dalam  dua tahun terakhir memang mengalami peningkatan, tahun 2018 tumbuh 10,29 persen dan pada 2019 sebesar 24 persen.

"Meskipun sudah mencapai target, tetapi kami tetap berempati pada masyarakat, karena besar kecilnya Pegadaian merupakan kontribusi masyarakat,” tambah Nuril pada acara yang juga dihadiri jajaran Deputi di wilayah Pegadaian Kanwil VII Denpasar itu.

Sebagai bentuk keprihatinan di tengah pandemi Covid-19 ini, Pegadaian menunjukkan empati kepada masyarakat melalui sejumlah program, di antaranya Gadai Peduli, yakni dengan pinjaman maksimum Rp1 juta, nasabah tidak dikenakan bunga selama tiga bulan.

Bahkan jika sebelumnya dalam satu keluarga hanya diberikan satu kali pinjaman, dalam program Gadai Peduli ini bisa diterima untuk dua orang dalam satu keluarga. “Jadi, silakan bawa barang jaminan, nanti kami berikan pinjaman maksimum satu juta tanpa bunga selama tiga bulan".

Juga ada program Gadai Prima, yang tidak akan dikenakan bunga hingga empat bulan bagi masyarakat yang menggunakan BPKB sebagai jaminan. Ternyata sambutan positif dan antusiasma masyarakat terhadap produk Gadai Prima ini cukup besar. Tercatat, sampai bulan ini, nasabah yang menggunakan produk gadai prima di Denpasar mencapai 63.764 nasabah dengan uang pinjaman mencapai Rp 42 Miliar.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan swa.co.id. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab swa.co.id.
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement