Sebuah pesawat terbang melintas dengan latar matahari sabit saat gerhana di kota Taguig sebelah timur kota Manila, Filipina, Ahad (21/6). (FOTO : EPA-EFE / FRANCIS R. MALASIG)
GMC nyaris sempurna tampak dari kota Chiayi, Taiwan, Ahad (21/6). (FOTO : EPA-EFE/RITCHIE B. TONGO)
Seekor gagak melintas saat matahari membentuk sabit di Kota Kathmandu Nepal, Ahad (21/6). (FOTO : AP Photo/Niranjan Shrestha)
Gerhana matahari sebagian memberntuk matahari sabit di Kota Guangzhou China, Ahad (21/6). (FOTO : REUTERS / Zhong Zhenbin)
GMC tampak dari kawasan Shıwaikh neighborhood, Kuwait City, Kuwait (FOTO : undefined)
Seorang pria menggunakan foto rontgen sebagai filter untuk melihat GMC di Kota Kairo, Mesir, Ahad (21/6). (FOTO : EPA-EFE/MOHAMED HOSSAM)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebagian warga bumi bisa mengamati gerhana matahari cincin (GMC) pada Ahad (21/6). Gerhana kali ini tergolong langka karena bertepatan dengan tanggal 21 Juni ketika matahari berada pada posisi paling utara terhadap katulistiwa langit ketika tengah hari sebelum akhirnya berbalik ke arah selatan.
Wilayah yang dilalui GMC solstis, antara lain, Kongo bagian utara, Sudan Selatan, Ethiopia bagian utara, Eritrea, Yaman, sebagian Arab Saudi bagian timur, Oman, Pakistan bagian selatan, India bagian utara, Daerah Otonomi Tibet, China bagian selatan (Sichuan, Guizhou, Hunan, Jiangxi dan Fujian/Hokkien), China Taipei, dan berakhir di Kepulauan Guam.
Berikut beberapa momen menarik saat GMC dari beberapa belahan dunia.
sumber : Reuters, EPA EFE, AP
Advertisement