Jumat 26 Jun 2020 20:37 WIB

Bank Mandiri Taspen Salurkan Rp 1 Miliar Bantu Covid-19

Program Mandiri Taspen berhasil mengumpulkan Rp 2,1 M dari seluruh karyawan

Rep: Novita Intan/ Red: Gita Amanda
Seorang tenaga kesehatan dengan alat pelindung diri (APD), (ilustrasi). PT Bank Mandiri Taspen (Mantap) menyalurkan dana sebesar Rp 1 miliar ke tujuh rumah sakit di enam kota besar di Indonesia.
Foto: ANTARA/FB Anggoro
Seorang tenaga kesehatan dengan alat pelindung diri (APD), (ilustrasi). PT Bank Mandiri Taspen (Mantap) menyalurkan dana sebesar Rp 1 miliar ke tujuh rumah sakit di enam kota besar di Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank Mandiri Taspen (Mantap) menyalurkan dana sebesar Rp 1 miliar ke tujuh rumah sakit di enam kota besar di Indonesia. Penyaluran dana ini sebagai bentuk Program Corporate Social Responsibility (CSR) melalui bantuan Alat Pelindung Diri (APD) dan masker sebanyak 5.000 buah.

Direktur Utama Bank Mantap Josephus K Triprakoso mengatakan perseroan menyerahkan APD sejumlah 1.000 buah kepada Rumah Sakit Dokter Hasan Sadikin (RSHS) Bandung. Adapun penyaluran ini merupakan rumah sakit pertama untuk pemberian APD yang rencananya perseroan akan memberikan 4.000 buah APD beserta masker kepada RSUP Dr Sardjito Jogyakarta, RS Unair Surabaya, RSUD Kota Tangerang, RS Sanglah Bali dan Wisma Atlit Jakarta.

Baca Juga

“Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian sosial Bank Mantap kepada garda terdepan dalam penanggulangan virus Covid-19 yaitu para dokter dan suster," ujarnya dalam keterangan tulis, Jumat (26/6).

Menurutnya program ini merupakan realisasi dari Program Mantap Peduli yaitu program internal pegawai Bank Mantap yang menyisihkan dari pendapatan mereka.

"Dari program ini perseroan berhasil mengumpulkan Rp 2,1 miliar secara sukarela dari seluruh pegawai, diharapkan program Bank Mantap juga sejalan untuk mendukung skenario pemerintah New Normal dalam memulihkan ekonomi Indonesia yang menurun akibat pandemi virus Covid-19," ucapnya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement