REPUBLIKA.CO.ID, GRESIK -- Bupati Kabupaten Gresik Provinsi Jawa Timur Sambari Halim Radianto menargetkan tingginya angka konfirmasi Covid-19 di Gresik bisa diturunkan pada akhir Juli 2020. Salah satunya dengan cara menerjunkan mobil keliling ke desa-desa untuk penegakan disiplin protokol kesehatan.
"Mobil berplat merah yang akan kami gunakan keliling dari desa ke desa itu merupakan kendaraan operasional Kepala OPD setingkat eselon II. Kemudian kami tarik dan dibagikan kepada masing-masing kecamatan yang ada di sini untuk mendisiplinkan warga," kata Sambari di Gresik, Senin.
Ia berharap dalam sehari operasional mobil itu bisa melaksanakan keliling di tiga desa, dan pada akhir Juli 2020 diharapkan kasus Covid-19 di Gresik mengalami penurunan atau bahkan sudah tidak ada lagi penambahan kasus. "Kami siap mobil-mobil ini diberikan ke kecamatan. Yang penting, dipergunakan sebaik-baiknya dalam peraturan kesehatan yang ada pada Perbup 22 tahun 2020," kata Sambari kepada wartawan.
Mobil tersebut dilengkapi dengan pengeras suara dan sirine, serta di masing-masing kendaraan ditempeli tiga buah stiker yang sama, dan bertuliskan "Melaksanakan disiplin protokol kesehatan adalah vaksin Covid-19" dan ditempatkan di pintu samping kanan dan kiri serta kaca bagian belakang mobil.