REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Kapten Aston Villa Jack Grealish membalas kritik yang dilontarkan legenda Liverpool Greame Souness. Buruan MU itu disebut belum layak dianggap sebagai pemain meyakinkan di lapangan.
Grealish dilanggar tiga kali di Anfield ketika timnya menghadapi Liverpool dini hari tadi WIB. Pemain 24 tahun itu pun menjadi pemain yang paling banyak dilanggar dalam sejarah Liga Primer Inggris dalam satu musim.
"Ketika saya bermain saya tidak ingin menjadi pemain yang paling kotor di Liga Primer Inggris," kata Souness kepada Sky Sports, Senin (6/7). "Itu berarti saya memegang bola terlalu lama," tambahnya.
Menurut dia, jika pemain sering dilanggar, itu artinya sang pemain terlalu banyak melakukan sentuhan yang tak perlu dan lamban dalam mengambil keputusan. Mengenai Grealish, Souness tidak meragukan kemampuannya, hanya saja dia belum yakin terhadapnya.
"Tidak ada keraguan tentang itu dia memiliki kemampuan, mata mudah, halus. Tapi aku belum diyakinkan olehnya," kata Souness.
Hal itu dibuktikan dengan statistik yang merinci bahwa Grealish hanya berada di belakang pemain Manchester City, Kevin De Bruyne (101) dalam peluang yang diciptakan. Dia mampu menorehkan 80 peluang bersama Villa.
Dia menciptakan 80 peluang untuk Villa musim ini, dua lebih banyak dari gelandang Leicester James Maddison dan Liverpool Trent Alexander-Arnold. Kapten Aston Villa yang kerap dikaitkan dengan kepindahannya ke Manchester United itu pun menjawab kritik Souness dengan sederhana.
"Tidak bisa menyenangkan semua orang," kata Grealish dikutip dari Birmingham Live, Senin (6/7).