Sabtu 11 Jul 2020 09:23 WIB

Kemenkes Bantah Kabar Pneumonia Serang Kazakhstan

Kemenkes Kazakhstan menyatakan kabar dari media China itu tidak sesuai fakta.

Rep: Rahayu Marini Hakim/ Red: Karta Raharja Ucu
Kementerian Kesehatan Kazakhstan menyatakan laporan pneumonia menyerang negara mereka adalah tidak benar.
Foto: Tangkapan Layar
Kementerian Kesehatan Kazakhstan menyatakan laporan pneumonia menyerang negara mereka adalah tidak benar.

REPUBLIKA.CO.ID, NUR SULTAN -- Kementerian Kesehatan Republik Kazakhstan membantah kabar dari sejumlah media China yang melaporkan pneumonia menyerang Kazakhstan. Kemenkes Kazakhstan menyatakan kabar tersebut tidak sesuai fakta.

"Kementerian Kesehatan Republik Kazakhstan secara resmi menyatakan bahwa informasi ini tidak konsisten dengan fakta," bunyi pernyataan resmi Kazakhstan, Sabtu (11/7).

Perlu dicatat, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperkenalkan kode untuk pneumonia ke dalam Klasifikasi Penyakit Internasional - ICD 10. Ketika Covid-19 didiagnosis secara klinis atau epidemiologis, misalnya, gejala paru-paru menjadi gelap bagi penderita, tetapi tidak dikonfirmasi oleh laboratorium.

"Dalam hal ini, Kazakhstan seperti negara lain menyimpan catatan dan memantau jenis pneumonia ini, yang memungkinkan pengambilan keputusan manajemen tepat waktu yang bertujuan untuk menstabilkan kejadian dan prevalensi infeksi virus corona."

Pada 9 Juli, Alexey Tsoy, Menteri Kesehatan Kazakhstan, melaporkan pada pertemuan tentang jumlah pneumonia di negara itu secara keseluruhan: bakteri, jamur, virus -termasuk "pneumonia virus, etiologi yang tidak ditentukan" menurut ICD-10 klasifikasi. "Kementerian Kesehatan Republik Kazakhstan menekankan bahwa laporan media China tidak benar," kata dia.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement