Sabtu 11 Jul 2020 16:16 WIB

Pengguna Face Shield Harus Tetap Gunakan Masker

Masker tetap menjadi alat pelindung diri yang penting

Rep: Inas Widyanuratikah/ Red: Esthi Maharani
Face shield (ilustrasi).
Foto: www.freepik.com
Face shield (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan, salah satu faktor terbesar yang membuat kasus positif Covid-19 sulit berkurang adalah ketidakdisiplinan menggunakan masker. Menurut Yuri, meskipun menggunakan face shield tetap harus menggunakan masker.

"Kami mengibaratkan penggunaan face shield tanpa masker ibarat payung yang melindungi dari atas tapi tidak melindungi dari samping. Maka harus tetap menggunakan masker," kata Yurianto, dalam konferensi pers, Sabtu (11/7).

Yurianto menegaskan, masker tetap menjadi alat pelindung diri yang penting bagi seluruh masyarakat. Ia juga menyarankan agar masyarakat menggunakan masker yang nyaman sehingga bisa digunakan dengan benar tanpa harus dilepas atau diturunkan.

"Kami melihat banyak sekali masker kain yang terlalu tebal, sehingga tidak nyaman untuk masyarakat. Atau menggunakan bahan elastis yang terlalu menekan hidung. INi tidak nyaman, sehingga membuat penggunanya menurunkan masker dengan alasan tidak bisa bernapas," kata dia menegaskan.

Ia mengatakan, masker kain sebenarnya memiliki kualitas yang cukup baik untuk melindungi diri atau orang lain dari Covid-19. Namun, jangan sampai desainnya terlalu ketat menutup hidung sehingga menyebabkan kesulitan bernapas.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement