REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Tottenham Hotspur berada dalam fase yang kritis jelang derbi London melawan Arsenal, Ahad (12/7). Spurs kini berada di peringkat 10 klasemen Liga Primer Inggris, akibat hanya dua kali menang dalam delapan pertandingan terakhir.
Padahal, skuat the Lilywhites sempat mendekati zona Liga Champions sejak Jose Mourinho mengambil alih kepemimpinan dari Maurichio Pochettino.
Jika kalah lagi di Tottenham Hotspur Stadium, bukan saja peluang tiket Liga Champions saja yang pupus, melainkan juga terancam gagal tampil di kompetisi Eropa. Oleh karena itu, Mourinho ingin skuatnya memperbaiki mental untuk bisa kembali ke jalur kemenangan, usai pertandingan terakhir ditahan imbang tanpa gol oleh Bournemouth.
Mou bahkan menyatakan, pemain Spurs harus memiliki mental yang sama dengannya. ''Saya ingin tim menjadi refleksi dari pelatihnya. Saat itu terjadi, itulah yang Anda rasakan. 'Ini benar-benar tim saya','' ujar Mourinho, dikutip dari Sky Sports, Ahad (12/7).
Namun, Mou mengakui untuk bisa membuat pemain satu pikiran dan perasaan dengan pelatih, membutuhkan proses. Tidak bisa instan. Ia mengatakan, jika seorang pemain punya rasa memiliki tim yang tinggi, bahkan saat kalah sekalipun, di saat seperti itulah pemain merasakan kebahagiaannya.