Jumat 17 Jul 2020 22:09 WIB

Positif Covid-19 di Sultra Bertambah 14 Jadi 554 Orang

Pasien sembuh setelah menjalani perawatan intensif tercatat 361 orang.

Pengecekan pasien dengan metode polymerase chain reaction atau PCR (ilustrasi).
Foto: AP Photo/Gerald Herbert
Pengecekan pasien dengan metode polymerase chain reaction atau PCR (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, KENDARI -- Posko Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sulawesi Tenggara menyebutkan hari ini pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di daerah itu bertambah 14 orang sehingga menjadi 554 orang.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sultra dr. Laode Rabiul Awal di Kendari, Jumat (17/7), mengatakan keseluruhan pasien positif corona meningkat menjadi 554 orang dibandingkan dengan sehari sebelumnya 540 orang.

Sebanyak 14 pasien baru terdata domisili Kabupaten Konawe satu orang, Kota Baubau (1), Kota Kendari (8), Kabupaten Buton (2), dan Kabupaten Buton Selatan (2).

Pasien yang menjalani perawatan sebanyak 182 orang atau berkurang satu orang dibandingkan sehari sebelumnya 183 orang atau 32,85 persen.

Pasien sembuh setelah menjalani perawatan intensif tercatat 361 orang atau mengalami penambahan dibandingkan dengan sehari sebelumnya 346 orang atau sekitar 65,11 persen.

Sebanyak 15 orang pasien sembuh setelah menjalani perawatan intensif masing-masing beralamat dari Kabupaten Kolaka Utara 13 orang dan Kota Kendari dua orang, sedangkan pasien meninggal dunia karena terpapar virus corona bertambah satu orang sehingga keseluruhan berjumlah 11 orang atau 1,98 persen.

"Tambahan jumlah pasien positif terinveksi virus corona menggambarkan penyebaran virus belum terkendali," kata Rabiul Awal.

Oleh karena itu, diimbau setiap orang terus meningkatkan kewaspadaan dalam menjalankan aktivitas produktif sehari-hari dalam adaptasi kebiasaan baru.

"Pandemi Covid-19 belum berakhir. Kita semua saling mengingatkan agar selalu memakai masker, sering mencuci tangan, hindari kerumunan dan menjaga jarak," katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement