Sabtu 18 Jul 2020 00:35 WIB

Vaksin Covid-19 Lebih Efektif Diberikan Lewat Hidung?

Vaksin Covid-19 lewat hidung kemungkinan lebih efektif daripada yang disuntikkan.

Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Reiny Dwinanda
Tes swab terhadap pedagang di Pasar Tasik, Jakarta, Kamis (2/7). Peneliti tengah mengkaji kemungkinan lebih efektifnya pemberian vaksin Covid-19 lewat hidung, mengingat penyakit ini menyangkut saluran napas.
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Tes swab terhadap pedagang di Pasar Tasik, Jakarta, Kamis (2/7). Peneliti tengah mengkaji kemungkinan lebih efektifnya pemberian vaksin Covid-19 lewat hidung, mengingat penyakit ini menyangkut saluran napas.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Para peneliti sedang berusaha mencari cara terbaik untuk memberikan vaksin Covid-19. Menurut laporan, para peneliti menyarankan bahwa vaksin Covid-19 lewat hidung (vaksin nasal) mungkin lebih efektif daripada yang disuntikkan.

Sebagian besar vaksin telah diberikan dengan menyuntikkannya di lengan atas dan cara ini telah terbukti sukses. Namun, untuk infeksi virus seperti penyakit Covid-19, para peneliti merekomendasikan bahwa vaksin nasal mungkin merupakan pilihan yang lebih baik.

Baca Juga

"Ketika kita membongkar dan menyajikan patogen dengan cara yang sistem kekebalan tidak melihatnya secara alami, itu tidak ideal. Anda berisiko tidak menghasilkan respons imun yang tepat," kata Avery August, imunolog di Cornell University dilansir di Times Now News, Jumat (17/7).

Mikroba biasanya masuk ke dalam tubuh melalui mukosa, yaitu jaringan basah, licin yang melapisi hidung, mulut, paru, dan saluran pencernaan. Virus corona tipe baru, SARS-CoV-2 tidak berbeda. Ketika mikroba masuk, mereka memicu respons imun unik dari sel dan molekul di sana.