REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho, mengatakan usai kemenangan 3-1 Tottenham Hotspur atas Leicester City, Harry Kane tak akan tampil istimewa jika bermain dengan tim lain. Kane mencetak dua gol dalam pertandingan lanjutan Liga Primer Inggris tersebut.
Pernyataan Mourinho itu juga sebagai pesan bahwa Kane sangat dibutuhkan oleh Tottenham dan sang pelatih. Pasalnya, masa depan Kane hingga kini masih tanda tanya dan ada yang menilai Kane tak cocok di bawah arahan Mourinho.
"Saya paham semua orang berpikir dia adalah pemain yang fantastis dan Tottenham sangat beruntung memilikinya karena dia adalah pemain, orang, dan anak Tottenham," kata Mourinho kepada wartawan dikutip dari Sportskeeda, Senin (20/7).
Mourinho menegaskan bahwa dirinya ingin Kane bahagia di Tottenham caranya dengan meraih kemenangan dan mencetak gol. Mantan pelatih Real Madrid itu senang dengan kinerja Kane usai cedera. Ia berharap Kane lebih baik di musim depan.
Kane mencetak 17 gol musim ini di Liga Primer Inggris. Ia terpaut enam gol dari pencetak gol terbanyak, Jamie Vardy, dengan satu sisa pertandingan lagi. Total Kane mencetak 23 gol di semua kompetisi.
Mourinho menegaskan dia Kane melakukan pekerjaannya dengan luar biasa sejak sembuh dari cedera.
"Bahkan tanpa situasi yang menyedihkan dari corona virus, dia sedang mempersiapkan dirinya untuk kembali secepat mungkin, memainkan empat, lima, enam pertandingan terakhir musim ini. Dia melakukan upaya yang luar biasa, bekerja sangat keras untuk itu,” jelas Mourinho.
Namun Mourinho menilai selama pandemi diakui Kane mengalami kesulitan karena harus berhadapan dengan aturan ketat kesehatan. Membatasani kontak dengan beberapa orang membuat Kane sedikit mengalami kendala.
"Ketika tempat latihan dibuka, saya pikir semuanya berubah untuknya. Pekerjaan luar biasa di klub, selalu melakukan beberapa pekerjaan pribadi di rumah. Dia adalah pria yang hidup untuk keluarga, untuk sepak bola, dan untuk gol. Profesional yang luar biasa,” kata Mourinho menambahkan.