Kamis 30 Jul 2020 05:31 WIB

Wakil Presiden Gambia Positif Virus Corona

Gambia melaporkan 326 kasus infeksi dan delapan kasus kematian akibat virus corona.

Rep: Lintar Satria Zulfikar/ Red: Nidia Zuraya
Ilustrasi virus corona dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat.
Foto: CDC via AP, File
Ilustrasi virus corona dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat.

REPUBLIKA.CO.ID, ABUJA -- Kantor kepresidenan Gambia mengumumkan wakil presiden negara Afrika itu positif terinfeksi virus corona. Wakil Presiden  Isatou Touray resmi terinfeksi virus yang telah menginfeksi 17 juta orang di seluruh dunia.

"Presiden Adama Barrow akan melakukan karantina mandiri segera mungkin selama dua pekan," kata pernyataan Kantor Kepresidenan Gambia seperti dilansir dari Anadolu Agency, Kamis (30/7).

Baca Juga

Pemerintah Gambia sudah meminta warganya untuk memakai masker, memenuhi peraturan pembatasan sosial dan sering-sering mencuci tangan. Sejauh ini Gambia melaporkan 326 kasus infeksi dan delapan kasus kematian virus corona.

Negara Afrika sebelah barat itu mengumumkan 66 orang pasien Covid-19 dinyatakan sudah sembuh. Virus corona pertama kali muncul pada bulan Desember di Wuhan, Cina tahun lalu.

Sejauh ini pandemi tersebut sudah menewaskan 666.503 orang di seluruh dunia. Sementara Amerika Serikat (AS), Brasil dan Rusia menjadi negara yang paling terdampak terhadap pandemi ini.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement