Selasa 04 Aug 2020 18:04 WIB

In Picture: Erick Thohir Kunjungi Fasilitas Lab dan Penelitian Bio Farma

.

Red: Yogi Ardhi

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir (tengah) saat meninjau fasilitas produksi vaksin COVID-19 di kantor Bio Farma, Bandung, Jawa Barat, Selasa (4/8/2020). Menteri BUMN Erick Thohir menyatakan PT Bio Farma (Persero) telah mampu memproduksi vaksin COVID-19 dengan kapasitas 100 juta vaksin. ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/hp. (FOTO : ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto)

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir (kedua kanan) saat meninjau fasilitas produksi vaksin COVID-19 di kantor Bio Farma, Bandung, Jawa Barat, Selasa (4/8/2020). Menteri BUMN Erick Thohir menyatakan PT Bio Farma (Persero) telah mampu memproduksi vaksin COVID-19 dengan kapasitas 100 juta vaksin. ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/hp. (FOTO : ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto)

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir (kiri) saat meninjau fasilitas produksi vaksin COVID-19 di kantor Bio Farma, Bandung, Jawa Barat, Selasa (4/8/2020). Menteri BUMN Erick Thohir menyatakan PT Bio Farma (Persero) telah mampu memproduksi vaksin COVID-19 dengan kapasitas 100 juta vaksin. ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/hp. (FOTO : ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto)

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Ketua Pelaksana Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, Erick Thohir, meninjau laboratorium dan fasilitas produksi Bio Farma di Bandung, Jawa Barat, Selasa (4/8). (FOTO : Kementerian BUMN)

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Ketua Pelaksana Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, Erick Thohir, meninjau laboratorium dan fasilitas produksi Bio Farma di Bandung, Jawa Barat, Selasa (4/8). (FOTO : Kementerian BUMN)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Ketua Pelaksana Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, Erick Thohir, mengunjungi fasilitas laboratorium dan penelitian Bio Farma, di Bandung, Selasa (4/8).

Dalam kunjungannya Erick memastikan perusahaan BUMN bidang farmasi inimampu memproduksi vaksin Covid-19 sebanyak 250 juta dosis per tahun di akhir tahun 2020.

Kunjungan ini sekaligus untuk memastikan kesiapan uji klinis fase 3 calon vaksin Covid-19 hasil kolaborasi bersama Sinovac. 

"Hari ini saya memastikan Bio Farma saat ini sudah siap memproduksi 100 juta dosis vaksin Covid-19 per tahun dan di akhir tahun siap memproduksi 250 juta dosis per tahun”, jelas Menteri Erick Thohir.

 

 

sumber : Antara Foto
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement