REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anthony Sinisuka Ginting lolos dari tekanan pada partai pertama saat menghadapi Chico Aura Dwi Wardoyo. Ia sukses menyumbang poin pertama untuk tim Garuda pada Turnamen Simulasi Piala Thomas 2020 hari ketiga, Kamis (3/9).
Ginting sempat tertinggal di gim pertama, namun mampu menuntaskan pertandingan dengan tiga gim, 18-21, 21-15, dan 21-13 untuk mengalahkan wakil tim Harimau.
"Kehilangan (poin) di gim pertama karena mungkin dari strategi main saya yang masih kurang. Chico dari fisik dan kelincahannya masih prima, masih lebih banyak dia yang menguasai kontrol bola," ujar Ginting selesai pertandingan, Kamis.
Pada gim pertama, permainan Ginting kurang berkembang, terlihat dari penempatan pukulan yang salah dan sulitnya menghalau serangan-serangan Chico yang seharusnya mudah. Di gim pembuka ini bahkan Ginting harus merelakan tertinggal empat angka berturut-turut.
Pebulu tangkis asal Cimahi, Jawa Barat, ini baru menemukan gaya bermain aslinya di gim kedua. Berbeda dengan gim pertama, penempatan dan pukulan Ginting lebih akurat. Sejumlah pukulan menyilang yang jadi andalannya pun sukses membuat Chico tak bisa mengantisipasi hingga gim ketiga.
"Di gim kedua dan ketiga saya coba mengembalikan tempo dan kecepatan, sebisa mungkin saya tidak kasih dia bola-bola atas, dia bisa menyerang dari situ. Dia kan posturnya tinggi, kalau asal buka bola bisa jadi bumerang. Saya mainnya reli panjang dan sabar," kata Chicho menceritakan.
Dengan hasil ini skor sementara tim Garuda unggul 1-0 atas tim Harimau. Pada partai kedua sektor ganda, berlangsung laga Kevin Sanjaya Sukamulo/Marcus Fernaldi Gideon (Harimau) vs Daniel Marthin/Leo Rolly Carnando (Garuda).