Kamis 03 Sep 2020 18:12 WIB

RSD Wisma Atlet Rawat 1.612 Pasien Covid-19

RSD Wisma Atlet juga mencatat 11.078 pasien Covid-19 sembuh.

Rep: Ronggo Astungkoro/ Red: Ratna Puspita
Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran
Foto: Antara/Aditya Pradana Putra
Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat, melakukan perawatan terhadap 1.620 orang pasien. Dari jumlah tersebut, 1.612 orang pasien di antaranya merupakan pasien terkonfirmasi positif Covid-19.

"Pasien rawat inap di RSD Wisma Atlet hari ini tercatat ada 1.620 orang pasien, terdiri dari 851 orang pria dan 769 orang wanita," jelas Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) I, Kolonel Marinir Aris Mudian, saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Kamis (3/9).

Baca Juga

Aris menjelaskan, dari jumlah total pasien tersebut, 1.612 orang pasien di antaranya merupakan pasien berstatus terkonfirmasi positif Covid-19. Kemudian untuk sisanya, delapan orang pasien merupakan pasien dengan status pasien suspek.

"Pasien terkonfirmasi positif bertambah 11 orang setelah sebelumnya berjumlah 1.601 orang pasien. Sementara pasien suspek bertambah lima orang dari yang semula berjumlah tiga orang," jelas dia.

Sejak Senin (13/7), Kemenkes menghapus sejumlah istilah terkait orang yang terinfeksi virus corona. Istilah orang tanpa gejala (OTG), orang dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP) yang berhubungan dengan infeksi virus corona SARS-CoV2 (Covid-19) kini tidak lagi dipakai oleh pemerintah.

Istilah baru dalam operasional kasus Covid-19 adalah kasus suspek, kasus probable, kasus konfirmasi, dan kontak erat. Istilah baru tersebut dijadikan pengganti ODP, PDP dan OTG.

Di samping itu, sejak awal beroperasi pada 23 Maret 2020 hingga hari ini RSD Wisma Atlet mencatat ada 13.158 orang pasien terdaftar. Dari jumlah tersebut 11.335 orang pasien sudah tercatat keluar dari rumah sakit. Ada sejumlah alasan mereka keluar, yakni karena sembuh, dirujuk ke rumah sakit lain, dan meninggal dunia.

"Pasien keluar ada 11.335 orang pasien dengan rincian 11.078 orang pasien sembuh, 253 orang pasien dirujuk ke rumah sakit lain, dan meninggal dunia tiga orang," terangnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement