Jumat 11 Sep 2020 17:15 WIB

Menjawab Peluang Liverpool Pertahankan Trofi Liga

Perbelanjaan minim Liverpool bisa jadi masalah.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Soccer Football - FA Community Shield - Arsenal v Liverpool - Wembley Stadium, London, Britain - August 29, 2020  Liverpool
Foto: REUTERS/Andrew Couldridge
Soccer Football - FA Community Shield - Arsenal v Liverpool - Wembley Stadium, London, Britain - August 29, 2020 Liverpool

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Ada pertanyaan bagaimana caranya Liverpool bisa mempertahankan mahkota juara Liga Primer Inggris musim ini. Apalagi mereka tak belanja banyak pemain pada bursa transfer musim panas. 

The Refa hanya mendatangkan bek kiri Yunani, Kostas Tsimikas. Sedangkan Thiago Alcantara yang diisukan akan merapat ke Anfield tak kunjung terwujud.

Sementara rival Liverpool di papan atas sudah mendatangkan banyak pemain. Chelsea terutama yang mendatangkan pemain top diantaranya Hakim Ziyech, Timo Werner dan Thiago Silva.

Pengamat sepak bola yang juga mantan pemain MU, Gary Neville memprediksi Liverpool akan mendapatkan tekanan luar biasa dari rivalnya. Itu jika melihat skuat Juergen Klopp yang nyari tak berubah seperti musim lalu.

Namun Klopp dinilai bisa memanfaatkan kekuatan tim musim lalu guna mempertahankan trofi. Menurutnya, The Reds adalah tim bagus dan tim lain perlu mengejarnya. 

Walaupun Neville memprediksi para pemain mereka akan kehilangan motivasi karena baru saja memenangkan Liga Champions dan Liga Inggris.

"Sekarang, Jurgen Klopp benar-benar luar biasa dan dia pasti bisa mengelola mereka dan mendapatkan yang terbaik dari mereka, tapi saya pikir jika mereka mendapatkan Thiago Alcantara dari Bayern Munich, itu satu-satunya area tim di mana saya akan mengatakan mereka,” kata Neville dilansir dari Sky Sports, Jumat (11/9).

Neville yakin dengan kemampuan Klopp yang bisa membawa Liverpool terus maju. Dia bisa membawa timnya juara dalam waktu yang dekat dan pemain yang sama. Tetapi kedatangan Thiago akan sedikit menyelesaikan masalah yang mungkin datang pada tim yang baru saja meraih trofi tersebut.

Manchester City tetap menjadi ancaman paling nyata bagi Liverpool. Tambahan dua pemain baru yaitu Ferran Torres dan Nathan Ake membuat City akan semakin kuat. Belum lagi, City mengincar bek milik Napoli, Kalidou Koulibaly.

Musim lalu, City adalah pesaing terdekat Liverpool dalam memperebutkan gelar Liga Inggris. Namun performa City yang tak konsisten membuat mereka rela melepas tropi Liga Inggris ke Sadio Mane dan kawan-kawan.

Manchester United juga diprediksi menjadi ancaman Liverpool. Performa apik MU di paruh kedua musim lalu sehingga mengangkat mereka ke posisi tiga klasemen akhir patus diwaspadai. Iblis Merah juga ancaman berat bagi Liverpool.

Pada bursa transfer musim panas ini, MU mendatangkan gelandang Belanda, Donny van de Beek. Kehadiran gelandang yang dibeli dari Ajax Amsterdam itu diprediksi akan membuat lini tengah semakin dalam. Dia bisa saling mengisi dengan Bruno Fernandes atau Paul Pogba.

Mantan pemain Liverpool, Jamie Carragher mengkhawatirkan City daripada MU sebagai pesaing berat Liverpool. Kendati demikian, Carragher menilai MU juga bisa menjadi ancaman besar bagi pasukan Klopp.

Carragher melihat kehadiran Fernandes membawa dampak besar kepada MU.

Chelsea juga tak dilupakan oleh Neville dan Carragher. The Blues sudah menghabiskan banyak uang pada bursa transfer musim panas ini untuk mendatangkan pemain top. Musim lalu, Frank Lampard sukses menjadikan Chelsea bermain apik. Chelsea diprediksi pun akan menjadi penghalang Liverpool mempertahankan gelar.

Klasemen Premier League Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Liverpool Liverpool 11 9 1 1 21 15 28
2 Manchester City Manchester City 11 7 2 2 22 9 23
3 Chelsea Chelsea 11 5 4 2 21 8 19
4 Arsenal Arsenal 11 5 4 2 18 6 19
5 Nottingham Forest Nottingham Forest 11 5 4 2 15 5 19
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement