REPUBLIKA.CO.ID, KUPANG -- Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) menyebutkan adanya satu klaster baru dalam penularan Covid-19 melalui pegawai perbankan setempat. "Ada klaster baru dalam penularan kasus Covid-19 di sini, yakni klaster perbankan. Sesuai hasil pemeriksaan swab ada empat karyawan bank yang terpapar Covid-19," kata juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Kupang, Ernest id Kupang, Kamis (1/10) malam.
Dua bank yang karyawannya telah terpapar kasus positif Covid-19 yaitu di Bank BRI dan Bank NTT. Ia mengatakan empat orang karyawan perbankan yang terpapar virus corona baru atau Covid-19 yaitu tiga orang merupakan karyawan Bank BRI serta satu orang dari Bank NTT.
"Sesuai hasil pemeriksaan swab keempat karyawan bank itu terkonfirmasi positif Covid-19," ujar Ernest.
Dia mengatakan, tim gugus tugas percepatan penanganan Covid-19, Kota Kupang telah melakukan penelusuran terhadap 20 orang kontak erat dengan keempat karyawan bank yang telah terpapar Covid-19. "Sebanyak 20 orang itu telah dilakukan pemeriksaan swab dan saat ini sedang menunggu hasilnya," tegas Ernest.
Ia mengatakan kasus positif Covid-19 di Kota Kupang pada Kamis (1/10) bertambah enam kasus dan semuanya telah menjalani proses perawatan serta karantna di Rumah Sakit Tentara Wirasakti, Rumah Sakit Bhyangkara (RSB) Titus Uliy dan Rumah Sakit Pendidikan Undana. Jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Kupang hingga saat ini mencapai 86 orang. Yang sedang dalam perawatan medis sebanyak 33 orang dan sembuh 49 orang serta meninggal dunia sebanyak empat orang.