Selasa 06 Oct 2020 22:29 WIB

Tingkat Kesembuhan Pasien Positif Covid-19 Sukabumi Tinggi

Jumlah warga yang masih dalam isolasi di rumah sakit dan mandiri sebanyak 69 orang.

Rep: riga nurul iman/ Red: Hiru Muhammad
Pemerintah Kota Sukabumi berupaya mendorong soliditas dalam menangani pencegahan penyebaran Covid-19. Caranya dengan mendorong aparatur sipil negara (ASN) dan warga solid dalam menerapkan protokol kesehatan.  Hal disampaikan Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi dalam apel hari kesadaran nasional di Balai Kota Sukabumi, Jumat (17/7)
Foto: riga nurul iman
Pemerintah Kota Sukabumi berupaya mendorong soliditas dalam menangani pencegahan penyebaran Covid-19. Caranya dengan mendorong aparatur sipil negara (ASN) dan warga solid dalam menerapkan protokol kesehatan. Hal disampaikan Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi dalam apel hari kesadaran nasional di Balai Kota Sukabumi, Jumat (17/7)

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI--Tingkat kesembuhan warga Kota Sukabumi dari Covid-19 mencapai cukup tinggi sekitar 90 persen. Hal ini menunjukkan upaya penanganan kesehatan Covid-19 telah berjalan dengan baik.

Data Gugus Tugas Covid-19 Kota Sukabumi menyebutkan, Selasa (6/10) jumlah warga yang positif Covid-19 mencapai sebanyak 259 orang. "Dari jumlah tersebut sebanyak 187 orang sudah dinyatakan sembuh," ujar Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kota Sukabumi, Wahyu Handriana, Selasa (6/10).

Menurut dia, jumlah warga yang masih dalam isolasi di rumah sakit dan mandiri sebanyak 69 orang. Sementara yang meninggal dunia sebanyak tiga orang. Dari data ini kata Wahyu, tingkat kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Sukabumi cukup tinggi. Sebabnya petugas kesehatan berupaya menangani dengan maksimal para pasien Covid-19.

Di sisi lain Wahyu menuturkan, jumlah warga yang suspect Covid-19 mencapai sebanyak 282 orang. Rinciannya sebanyak 63 orang isolasi dan 219 orang telah selesai. Sedangkan untuk kasus probable hanya satu orang.

Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi mengatakan, saat ini tingkat kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Sukabumi cukup tinggi di atas 90 persen. Hal ini karena upaya pemkot dan tim Gugus Tugas Covid-19 dalam melakukan 4T yakni treking, trecing, testing, dan treatment.

Warga juga diminta tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan dengan memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan dengan sabun.  Intinya pemkot lebih mengutamakan keamanan dan keselamatan warga dalam hal pandemi Covid-19.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement