Sabtu 21 Nov 2020 10:49 WIB

Cegah Penyebaran Covid 19, Pemprov Jabar Genjot Swab Test

Pemprov Jawa Barat terus berupaya tingkatkan PCR dengan standar WHO

Rep: arie lukihardianti/ Red: Hiru Muhammad
Petugas mengambil sampel usap dari saluran pernapasan, saat dilakukan swab test Covid-19 kepada pegawai dan wartawan di lingkungan Setda Provinsi Jawa Barat, di GOR Saparua, Kota Bandung, Kamis (10/9). Kasus konfirmasi positif Covid-19 kembali meningkat, kegiatan tersebut sebagai bentuk antisipasi pencegahan penularan Covid-19.
Foto: Edi Yusuf/Republika
Petugas mengambil sampel usap dari saluran pernapasan, saat dilakukan swab test Covid-19 kepada pegawai dan wartawan di lingkungan Setda Provinsi Jawa Barat, di GOR Saparua, Kota Bandung, Kamis (10/9). Kasus konfirmasi positif Covid-19 kembali meningkat, kegiatan tersebut sebagai bentuk antisipasi pencegahan penularan Covid-19.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Provinsi Jabar, terus menggenjot jumlah pengetesan usap (swab test) metode Polymerase Chain Reaction (PCR). Per 12 Oktober 2020 pukul 15:30 WIB adalah 468.630 tes PCR.

Gubernur Jabar, Ridwan Kamil menegaskan, pihaknya terus berupaya meningkatkan tes PCR untuk memenuhi standar WHO yakni tes PCR terhadap 1 persen dari total populasi. Salah satu upayanya, dengan mendorong berbagai pihak termasuk swasta untuk melakukan tes swab mandiri.

Di Kota Bandung, salah satu klinik yang terus siaga di masa pandemi adalah Klinik Utama Mutiara Cikutra (KMC) yang masih tetap buka 24 jam. Bahkan, semua layanan keluarga muda dilengkapi dengan protokol kesehatan sehingga aman untuk pasien. "Bulan ini kami melaunching layanan PCR test untuk masyarakat Bandung," ujar CEO KMC, Muhammad Indra Alexandra Koswara, kepada wartawan, Jumat (20/11).

Indra menjelaskan, layanan PCR ini membuat layanan covid-19 di KMC menjadi lengkap. Saat ini, ada 3 layanan KMC yang berhubungan dengan Covid-19, yaitu Rapid Antibody Test, Rapid Test Antigen Swab dan PCR. "Segala kebutuhan masyarakat terkait test Covid-19 untuk menjaga diri dan lingkungan bisa dilakukan di KMC," katanya.

Test PCR, kata dia, saat ini masih menjadi test dengan akurasi paling tinggi untuk medeteksi virus covid-19. Di luar negeri dan dalam negeri merekomendasikan test PCR sebagai golden standar pemeriksaan. 

Test PCR sendiri, kata dia, adalah singkatan dari polymerase chain reaction yang bekerja dengan cara mendeteksi DNA VIRUS melalui lendir tenggorokan dan hidung. Harga untuk Test PCR di KMC, adalah Rp 849.000 per test dengan waktu operasional mulai jam 11.00 – 12.00."Kenapa waktunya hanya 1 jam dan sebentar untuk mengurangi kontak dan keluar masuk pengambilan sample untuk mencegah kontaminasi. KMC sendiri, menerima test untuk perorangan dan kumpulan," katanya.

Indra pun bersyukur respon yang ia terima dari masyarakat luar biasa sampai saat ini. Karena KMC juga melengkapi tiap layanan test covid-19 dengan layanan home service."Layanan home service ini adalah layanan panggil ke lokasi untuk tiap test. Karena kami yakin ini merupakan kebutuhan yang diperlukan masyarakat saat ini," katanya.

Dari sisi harga, kata dia, layanan ini pun cukup terjangkau. Untuk tiap panggilan ke lokasi (rumah, kantor,sekolah) konsumen hanya perlu menambah harga Rp 55.000 per sekali panggilan. "Layanan home service ini sangat bermanfaat bagi masyarakat yang ingin tetap berada di rumah atau kantornya sehingga mengurangi resiko terkena virus," katanya.

Saat ini, kata dia, test covid-19 paling banyak dilakukan oleh masyarakat untuk keperluan bepergian. Terutama, untuk tujuan berlibur dan pekerjaan. Rapid Test masih menjadi pilihan masyarakat untuk kebutuhan bepergian. "Dengan kelebihan pengambilan darah yang mudah, hasil test yang cepat (sekitar 10 menit) dan harga yang terjangkau. KMC sendiri memberikan harga Rp150.000 untuk Rapid test," katanya.  

Sedangkan untuk Rapid Antigen Swab Test, kata dia, bisa dilakukan dengan harga Rp 360.000 dengan waktu operasional Senin hingga Sabtu jam 11.00 – 12.00 dan 14.00 – 15.00.  "Rapid Swab dan PCR menggunakan metode pengambilan yang sama melalui hidung. Perbedaannya hanya di alat untuk menganalisa sampelnya. 

Selain melayani swab, menurut Indra, KMC memiliki 4 layanan andalan yaitu Dokter Jaga 24 jam, persalinan normal homey dan nyaman dengan dokter SPOG Perempuan, sunat smartklamp yang langsung bisa mandi dan vaksinasi umroh. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement