REPUBLIKA.CO.ID, Pemerintah Australia pada Senin (23/11) mengumumkan paket program senilai 18 juta untuk melindungi koala di seluruh negeri.
Dalam sebuah pernyataan, Menteri Lingkungan Hidup Sussan Ley mengatakan bahwa di bawah strategi baru, audit nasional pada populasi mamalia berkantung akan menjadi komponen kunci dari paket tersebut yang bertujuan membantu melindungi spesies endemik Australia.
"Paket ini akan mencakup pendanaan untuk penelitian kesehatan dan dukungan medis, serta pemulihan habitat utama melalui tindakan di lapangan, seperti penanaman kembali, pengendalian gulma, pemagaran, serta penggembalaan terkelola," kata Ley.
Ley juga mewajibkan semua pemerintah negara bagian untuk melaporkan populasi koala dan strategi konservasi. Dana 2 juta dolar AS akan diinvestasikan dalam penelitian kesehatan koala, termasuk mengatasi tantangan seperti Chlamydia dan penyakit lain yang merupakan penyebab normal kematian koala kedua setelah kecelakaan mobil.
Dana sekitar 14 juta dolar AS lainnya akan digunakan untuk memulihkan habitat koala yang terkena dampak di daerah yang terkena kebakaran hutan dan menyediakan pendanaan untuk habitat koala di utara New South Wales dan selatan Queensland.
*Ditulis oleh Islamuddin Sajid