Senin 07 Dec 2020 17:22 WIB

Vaksin Datang, Jatim Siapkan 2.404 Vaksinator Covid-19

Pemprov Jatim telah membentuk satgas vaksinasi Covid-19 dari tingkat provinsi

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Hiru Muhammad
 Foto selebaran yang disediakan oleh Istana Kepresidenan Indonesia menunjukkan wadah berisi vaksin COVID-19, dari China Sinovac Biotech Ltd, tiba di perusahaan farmasi milik negara PT Bio Farma di Bandung, Jawa Barat, Indonesia, 06 Desember 2020. Negara telah menerima 1,2 juta dosis vaksin, yang dipesan dari Sinovac Biotech Ltd.
Foto: EPA-EFE/MUCHLIS JR
Foto selebaran yang disediakan oleh Istana Kepresidenan Indonesia menunjukkan wadah berisi vaksin COVID-19, dari China Sinovac Biotech Ltd, tiba di perusahaan farmasi milik negara PT Bio Farma di Bandung, Jawa Barat, Indonesia, 06 Desember 2020. Negara telah menerima 1,2 juta dosis vaksin, yang dipesan dari Sinovac Biotech Ltd.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA--Pemerintah Provinsi Jawa Timur menyiapkan 2.404 orang tenaga kesehatan sebagai vaksinator Covid-19 menyusul datangnya Vaksin Sinovac. Ribuan vaksinator yang terdiri dari dokter, perawat, dan bidan tersebut telah mendapatkan pelatihan penyuntikan vaksin Covid-19 dan disebar di 968 Puskesmas di seluruh Jatim. 

“Alhamdulillah, semalam vaksin buatan Sinovac sudah sampai di Indonesia. Tentunya kami berharap kedatangan vaksin ini dapat menekan angka penyebaran Covid-19 di Indonesia dan Jawa Timur khususnya,” kata Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi, Senin (7/12).

Pemprov Jatim, kata Khofifah juga telah membentuk satuan tugas (Satgas) vaksinisasi Covid-19 dari tingkat Provinsi. Sebagian besar  Pemkab/ Pemkot juga diakuinya segera membentuk satuan tugas untuk kelancaran vaksinasi. Tugas dari satgas ini, kata Khofifah, menghitung kebutuhan, distribusi  vaksin, serta  melihat respons yang usai di vaksin.

Selain menyiapkan SDM, lanjut dia, Pemprov Jatim juga telah menyiapkan tempat penyimpanan khusus untuk menyimpan vaksin tersebut. Mengingat vaksin harus disimpan di dalam ruangan dengan suhu minus 2 - 8 derajat celcius. 

Khofifah menyebut, dari total 1,2 juta dosis vaksin yang telah datang, dirinya belum mengetahui persis berapa dosis vaksin yang dialokasikan untuk Jatim dari  Pemerintah Pusat.  Karena pengadaan vaksin tersebut dilakukan sepenuhnya oleh Pemerintah Pusat. "Saya sudah kordinasi dengan Pak Terawan Menteri Kesehatan, saat ini sedang dibahas segala sesuatunya  termasuk jumlah yang akan didistribusikan ke Jawa Timur" ujarnya.

 

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement