Kamis 10 Dec 2020 15:51 WIB

Kai Havertz tak Keberatan Bermain di Posisi Mana Pun 

Havertz tak peduli yang penting menikmati menit bermain.

Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Kai Havertz dari Chelsea berlari dengan bola selama pertandingan sepak bola Grup E Liga Champions antara Chelsea dan Krasnodar di stadion Stamford Bridge di London Selasa, 8 Desember 2020.
Foto: AP/Kirsty Wigglesworth/AP Pool
Kai Havertz dari Chelsea berlari dengan bola selama pertandingan sepak bola Grup E Liga Champions antara Chelsea dan Krasnodar di stadion Stamford Bridge di London Selasa, 8 Desember 2020.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Kai Havertz menyatakan senang bermain di posisi mana pun yang diinginkan Frank Lampard selama dia mendapatkan menit bermain untuk Chelsea. Ini bukanlah awal yang mudah Havertz yang pindah dari Bayer Leverkusen dengan harga lebih dari 70 juta poundsterling pada musim panas. 

Pemain berusia 21 tahun itu hanya mencetak satu gol di Liga Primer Inggris sejauh ini dan menambahkan satu assist, dengan dua assist di Liga Champions. Havertz juga melewatkan dua pekan pelatihan setelah terpapar virus corona dan harus mengisolasi diri selama jeda internasional. 

Pemain internasional Jerman itu telah dipindahkan ke Chelsea sejauh musim ini, bermain di posisi teratas, dalam peran nomor sepuluh dan delapan dan di sayap. Di situlah dia bermain imbang 1-1 dengan Krasnodar kemarin, tetapi dia menegaskan tidak keberatan di posisi mana pun selama mendapatkan waktu pertandingan. 

"Tentu saja saya suka bermain menyerang tetapi di Leverkusen saya pikir saya bermain di setiap posisi manapun, jadi bagi saya tidak peduli posisinya apa," kata Havertz dikutip dari Football London, Kamis (10/12). 

"Saya sangat senang bermain dan saat ini tidak masalah posisi mana. Kami memiliki banyak pemain bagus, Anda melihatnya di lapangan dan saya senang bermain," katanya menambahkan. 

Dia mengaku merasa lebih baik setelah menjalani isolasi, meskipun tidaklah mudah ketika bagi pemain yang keluar selama dua atau tiga minggu tanpa melakukan apa pun, itu akan menbuat pemain kehilangan seluruh tingkat kebugarannya. Havertz sudah dua setengah minggu yang lalu berada dalam pelatihan dan merasa baik, lebih baik hari demi hari. 

"Tentu saja ada banyak ruang untuk berkembang dan saya mencoba yang terbaik dalam latihan dan permainan dan berharap bisa membantu tim," katanya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement