Sunday, 22 Jumadil Awwal 1446 / 24 November 2024

Sunday, 22 Jumadil Awwal 1446 / 24 November 2024

Pesan Megawati untuk Kader yang Unggul di Pilkada Sulsel

Selasa 15 Dec 2020 19:37 WIB

Red: Muhammad Hafil

Pesan Megawati untuk Kader yang Unggul di Pilkada Sulsel. Foto: Pesan Megawati untuk Kader yang Unggul di Pilkada Sulsel. Foto: Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri menyampaikan pidato politik pada pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) I PDIP di Jakarta, Jumat (10/1).

Pesan Megawati untuk Kader yang Unggul di Pilkada Sulsel. Foto: Pesan Megawati untuk Kader yang Unggul di Pilkada Sulsel. Foto: Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri menyampaikan pidato politik pada pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) I PDIP di Jakarta, Jumat (10/1).

Foto: Republika/Putra M. Akbar
Megawati berpesan untuk kader yang unggul di Pilkada Sulsel.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --  DPP PDI Perjuangan (PDIP) menyampaikan terima kasih kepada warga Sulawesi Selatan yang telah memberikan pilihannya pada Pilkada Serentak 2020. Berdasarkan hasil hitung cepat, dari 12 wilayah yang menyelenggarakan pilkada, tujuh di antaranya dimenangkan oleh PDIP. Di mana tiga kader murni partai menjadi pemenang.

"Walau secara kultural tak dikenal sebagai daerah basis PDI Perjuangan, tapi kini di Sulawesi Selatan, kader Partai yang jadi kepala dan atau wakil kepala daerah kini naik dari enam orang menjadi tujuh orang. Kami berterima kasih atas harapan yang diberikan kepada kader-kader kami yang memang sudah dipersiapkan untuk membangun kesejahteraan rakyat di Sulawesi Selatan," kata Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto melalui keterangan tertulisnya, Selas (15/12).

Baca Juga

Hasto mengatakan, PDI Perjuangan akan terus mengawal para kadernya yang duduk di pemerintahan daerah, termasuk para kepala daerah lain di Sulawesi Selatan melalui wakil-wakilnya di DPRD, untuk terus bekerja keras demi semakin sejahteranya warga. Khususnya dalam pembangunan konektivitas wilayah melalui infrastruktur. Selain itu, program-program pembangunan pertanian hingga yang mendorong semakin masifnya perniagaan yang dilaksanakan oleh masyarakat Sulawesi Selatan.

"Ibu Megawati Soekarnoputri berpesan kepada para kepala daerah bahwa berpolitik bukan semata untuk kekuasaan. Namun, bagaimana menggunakan kekuasaan itu untuk meningkatkan harkat dan martabat masyarakat Sulawesi Selatan. Bagaimana kita harus bekerja keras membangun optimisme, membangun masa depan untuk kehidupan rakyat yang lebih baik," kata Hasto.

"Para calon kepala daerah PDI Perjuangan sudah dibekali di Sekolah Partai yang menjadi salah satu wujud arahan Bu Mega bagaimana partai politik mempersiapkan para pemimpin bangsa. Di sana para calon kepala daerah bukan hanya digembleng strategi pemenangan, namun juga bagaimana menjalankan pemerintahan yang baik dan antikorupsi, dengan berbagai best practices yang ditunjukkan Pak Jokowi, Bu Risma, Pak Ganjar Pranowo, hingga Mas Hendi Semarang," kata Hasto.

Sementara itu, Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Sulawesi Selatan, H. Ridwan Andi Wittiri, memberikan apresiasi kepada seluruh pengurus, kader, dan simpatisan partai di Sulawesi Selatan. Serta terima kasih kepada masyarakat yang mempercayakan pilihannya kepada usungan PDI Perjuangan pada Pilkada Serentak di Sulawesi Selatan.

"Kami memenangkan 7 dari 12 pilkada yang dilaksanakan di Sulawesi Selatan. Dan dari ke-7 pasangan itu, ada 3 kader partai menjadi calonnya. Yaitu Wakil Bupati Kabupaten Gowa Abdul Rauf Malaganni, Wakil Bupati Barru Aska M dan Wakil Bupati Luwu Timur H. Budiman."

Wittiri meminta kepada seluruh kader dan pengurus DPD dan DPC Partai terus mengawal proses penghitungan hingga penetapan suara rampung. Hal tersebut menjadi bagian dari tanggung jawab menjaga kemurnian suara rakyat.

Usungan PDI Perjuangan lainnya yang menang di pilkada kali ini adalah Kabupaten Kepulauan Selayar dengan pasangan Muh Basli Ali-Saiful Arif; Kabupaten Soppeng dengan Andi Kaswadi Razak-Lutfi Halide, Kabupaten Luwu Utara dengan Indah Putri Indriani-Suaib Mansur, dan di Kabupaten Maros dengan Chaidir Syam-Suhartina Bohari.  

 
 

BERITA LAINNYA

 
 
 
Terpopuler