REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Manajemen Arema FC tidak mempermasalahkan dua pemainnya, Hendro Siswanto dan Johan Ahmad Farizi yang mengambil kursus kepelatihan. Menurut General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, hal yang dilakukan kedua pemain itu untuk mengisi kesibukan sembari menunggu kepastian kompetisi.
Ia mendukung pilihan pemainnya karena setelah bermain sebagai pesepak bola profesional, terdapat kemungkinan melanjutkan karier menjadi seorang pelatih. Menurutnya, di masa libur seperti ini cocok untuk menimba ilmu sebanyak mungkin di dunia kepelatihan.
“Iya tidak apa-apa kan itu sudah pasti, schedule juga sudah keluar. Kalau tidak salah tanggal 14 sampai tanggal 31 Januari. Tidak apa-apa, mereka juga ingin jadi pelatih dan kami mendukung. Kalau tidak ada sepak bola saya akan melatih saja, kan pikiran pemain seperti itu. Yasudah tidak apa-apa,” kata Ruddy dalam keterangan pers yang diterima Republika, Rabu (16/12).
Namun ketika jadwal kompetisi sudah keluar, Ruddy berharap Hendro Siswanto dan Johan Ahmad Farizi dapat segera bergabung dengan tim.
“Kalau awal Febaruari jadi kick off mereka kan sudah bisa ke klub. Kami juga tidak bisa menutup keinginan para pemain,” ucapnya.