REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Manajer Wolverhampton Wanderers, Nuno Espirito Santo, khawatir dengan meningkatnya jumlah kasus Covid-19 di klub-klub Liga Inggris. Ia mengkhawatirkan situasinya akan memburuk.
Pertandingan putaran ketiga Piala FA Aston Villa melawan Liverpool, Sabtu (9/1) dini hari WIB, diragukan setelah Villa melaporkan kasus Covid-19 baru di skuad mereka. Sementara pertandingan Shrewsbury Town di Southampton tidak dilanjutkan setelah wabah di tim kasta ketiga itu.
Empat pertandingan Liga Primer dan lebih dari 50 pertandingan di Liga Sepak Bola Inggris (EFL), yang mengatur tiga divisi di bawah Liga Primer, telah ditunda sejauh musim ini.
"Sayangnya, itu akan terjadi lebih banyak," kata Nuno seperti dikutip oleh BBC, menjelang pertandingan putaran ketiga Piala FA melawan Crystal Palace, seperti dilaporkan Reuters, Jumat (8/1).
"Lihat saja beritanya. Prediksinya sangat buruk. Ini akan menjadi lebih buruk."
Liga Primer pada Selasa menemukan 40 kasus Covid-19 baru, tertinggi dalam sepekan musim ini setelah dua putaran pengujian pekan lalu.
Pemain dan staf di klub papan atas melakukan pengujian dua kali sepekan. Ini setelah varian yang sangat menular dari virus corona baru menyebabkan lonjakan kasus di seluruh negeri dan memaksa pemerintah Inggris menerapkan lockdown.
"Dalam sepak bola, kita hidup dalam gelembung dan tidak selalu merasakan apa yang dirasakan masyarakat," tambah Nuno. "Namun itu sulit bagi semua orang. Pemain juga manusia dan peningkatan kasus sangat menakutkan."