Jumat 15 Jan 2021 19:27 WIB

Kominfo Pastikan Jaringan Seluler Bisa Digunakan di Majene

BTS di Majene yang mengalami gangguan gempa berjumlah 122 site dari total 651 site.

Red: Nidia Zuraya
Rumah yang roboh akibat gempa berkekuatan magnitudo 6,2 skala richter di Kabupaten Majene, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar).
Foto: Dok BNPB
Rumah yang roboh akibat gempa berkekuatan magnitudo 6,2 skala richter di Kabupaten Majene, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Komnunikasi dan Informatika (Kominfo) memastikan jaringan seluler di wilayah Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, masih dapat digunakan pasca bencana gempa bumi yang terjadi Jumat (15/1) dini hari.

"Hingga saat ini jaringan seluler masih dapat melayani kebutuhan komunikasi para pelanggan di wilayah yang terdampak bencana tersebut," ujar Dirjen Penyelenggara Pos dan Informatika Kominfo, Ahmad M Ramli, dalam pesan singkat, Jumat (15/1).

Baca Juga

Gempa yang terjadi pada pukul 02:28 WITA di wilayah Majene, menurut Ramli, memang sempat mengakibatkan supply listrik dari PLN terputus. Hal itu berdampak terhadap matinya base transceiver station (BTS) seluler di beberapa wilayah yaitu Kabupaten Majene, Kab Mamuju Tengah dan Kab Polewali Mandar, namun sebagian besar jaringan masih dapat digunakan.

BTS yang mengalami gangguan gempa berjumlah 122 site dari total 651 site di Majene dan kabupaten sekitarnya, atau hanya 18,7 persen.