REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Taawudz merupakan doa yang dapat dilafazkan sebagai bentuk perlindungan kepada Allah SWT. Terdapat beberapa macam bacaan taawudz yang dapat diucapkan seorang Muslim.
Dikutip dari laman Alukah pada Senin (3/8), berikut beberapa macam bentuk taawudz yang disarikan dari sejumlah ayat Alquran dan hadits:
1. Doa pertama
أعوذ بالله من الشيطان الرجيم ini doa yang dianjurkan dalam Alquran dan sunnah. Allah SWT berfirman dalam surat an-Nahl sebagai berikut:
فَاِذَا قَرَأْتَ الْقُرْاٰنَ فَاسْتَعِذْ بِاللّٰهِ مِنَ الشَّيْطٰنِ الرَّجِيْمِ "Maka apabila engkau (Muhammad) hendak membaca Al-Qur'an, mohonlah perlindungan kepada Allah dari setan yang terkutuk." (QS An Nahl: 98).
سُلَيْمَانُ بْنُ صُرَدٍ قَالَ اسْتَبَّ رَجُلَانِ عِنْدَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَنَحْنُ عِنْدَهُ جُلُوسٌ وَأَحَدُهُمَا يَسُبُّ صَاحِبَهُ مُغْضَبًا قَدْ احْمَرَّ وَجْهُهُ فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنِّي لَأَعْلَمُ كَلِمَةً لَوْ قَالَهَا لَذَهَبَ عَنْهُ مَا يَجِدُ لَوْ قَالَ أَعُوذُ بِاللَّهِ مِنْ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ فَقَالُوا لِلرَّجُلِ أَلَا تَسْمَعُ مَا يَقُولُ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنِّي لَسْتُ بِمَجْنُونٍ
Sulaiman bin Shurd dia berkata; "Ada dua orang yang saling mencerca di samping Nabi SAW, sementara kami duduk-duduk di samping beliau, salah seorang darinya mencerca temannya sambil marah, hingga wajahnya memerah, maka Nabi SAW bersabda: "Sesungguhnya saya mengetahui suatu kalimat yang apabila ia membacanya, niscaya kemarahannya akan hilang, sekiranya ia mengatakan; "A'uudzubillahi minasy syaithaanir rajiim." Lalu orang-orang berkata kepada laki-laki itu; "Apakah kamu tidak mendengar apa yang di katakan oleh Nabi SAW? Justru laki-laki itu menimpali; "Sesungguhnya aku tidaklah gila" (HR Muslim).
2. Doa kedua
أعوذ بالله السميع العليم من الشيطان الرجيم Hal ini sebagaimana dijelaskan dalam surat Al-A’raf, Alllah SWT berfirman: وَاِمَّا يَنْزَغَنَّكَ مِنَ الشَّيْطٰنِ نَزْغٌ فَاسْتَعِذْ بِاللّٰهِ ۗاِنَّهٗ سَمِيْعٌ عَلِيْمٌ
"Dan jika setan datang menggodamu, maka berlindunglah kepada Allah. Sungguh, Dia Mahamendengar, Mahamengetahui." (QS Al Araf: 200). Kemudian Allah berfirman
وَاِمَّا يَنۡزَغَنَّكَ مِنَ الشَّيۡطٰنِ نَزۡغٌ فَاسۡتَعِذۡ بِاللّٰهِؕ اِنَّهٗ هُوَ السَّمِيۡعُ الۡعَلِيۡمُ "Dan jika setan mengganggumu dengan suatu godaan, maka mohonlah perlindungan kepada Allah. Sungguh, Dialah Yang Mahamendengar, Mahamengetahui" (QS Fussilat: 36).
3. Doa ketiga أعوذ بالله السميع العليم، من الشيطان الرجيم، من همزه ونفخه ونفثه
Dari hadits Abu Sa‘id al-Khudri. Rasulullah ﷺ apabila hendak mengerjakan sholat, beliau membaca doa berikut: أَعُوْذُ بِاللهِ السَّمِيْعِ الْعَلِيْـمِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْـمِ، مِنْ هَمْزِهِ وَنَفْخِهِ وَنَفْثِهِ "Aku berlindung kepada Allah Yang Mahamendengar lagi Mahamengetahui, dari kesombongan, kegilaan, tiupan, dan (bisikan) setan yang terkutuk.” (HR Ahmad, at-Tirmidzi, dan Abu Dawud).
Sumber: alukah