REPUBLIKA.CO.ID,RIYADH—Delapan masjid di tiga wilayah di Arab Saudi ditutup sementara setelah 10 jamaah dinyatakan positif Covid-19. Kementerian Urusan Islam, Dakwah dan Bimbingan mengatakan, dalam 29 hari terakhir, 236 masjid telah ditutup akibat kasus serupa.
Dari jumlah tersebut, 224 masjid telah dibuka kembali setelah disterilkan dan dipastikan menerapkan langkah-langkah pencegahan penyebaran virus untuk memastikan keamanan publik.
Enam dari masjid yang ditutup pada Senin (8/3) itu berada di Riyadh, satu di Madinah dan satu di Tabuk. Kementerian menambahkan bahwa enam masjid yang sebelumnya ditutup telah dibuka kembali di Makkah, Qassim dan Provinsi Timur setelah sterilisasi dan pemeliharaan pencegahan.
Kementerian juga meminta jamaah dan pejabat masjid untuk mematuhi semua tindakan pencegahan dan melaporkan setiap pelanggaran atau masalah yang menerapkan protokol kesehatan.