REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG — Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil mengatakan, masih banyak perempuan yang ragu untuk terjun ke dunia politik. Salah satu faktornya disebut berkaitan dengan pengetahuan soal dunia politik.
“Hasil kajian, ternyata banyak perempuan yang ingin masuk ke politik, tapi bingung karena tidak memiliki ilmunya,” ujar gubernur yang akrab disapa Emil itu, seusai menghadiri acara pengukuhan pengurus DPD Kaukus Perempuan Politik Indonesia (KPPI) Jabar masa bakti 2020-2025 di Gedung Sate, Kota Bandung, Rabu (17/3).
Karena itu, Emil mendorong KPPI Jabar untuk mendirikan sekolah politik untuk perempuan. Menurut dia, sekolah ini ditujukan untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas perempuan soal dunia politik. “Saya usulkan KPPI untuk membuat sekolah politik perempuan. Ini nonformal,” kata dia.
Emil mengatakan, pengurus DPD KPPI Jabar menyambut baik usulan sekolah politik itu. Ia mengaku siap berkolaborasi untuk merealisasikannya. “KPPI Jabar menyambut baik karena mungkin baru pertama di Indonesia,” ujarnya.