Rabu 31 Mar 2021 22:43 WIB

NSH Jaga Peluang Tipis ke Play-off IBL

NSH Mountain Gold mengalahkan Prawira Bandung 64-58.

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Pemain NSH Mountain Gold Timika Andre Rorimpandey memasukkan bola saat menghadapi Prawira Bandung di IBL 2021.
Foto: IBL Indonesia
Pemain NSH Mountain Gold Timika Andre Rorimpandey memasukkan bola saat menghadapi Prawira Bandung di IBL 2021.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- NSH Mountain Gold Timika menutup seri-3 IBL Pertamax dengan kemenangan. Dalam laga yang berlangsung Rabu (31/3) di Robinson Resort, Cisarua, Bogor, Jawa Barat, tim asuhan AF Rinaldo ini mengalahkan Prawira Bandung 64-58.

Ini merupakan kemenangan kedua NSH dari 12 laga, sekaligus revans atas Prawira. Dalam pertemuan pertama 15 Maret lalu Andre Rorimpandey dkk takluk ditangan Prawira 56-75. 

Baca Juga

Kemenangan ini menjaga peluang amat tipis NSH lolos play-off. Sebab, NSH butuh menyapu bersih empat gim sisa sambil berharap West Bandits gagal menang dalam empat gim sisa.

Inal sapaan akrab Rinaldo usai laga menyatakan rasa syukur. "Alhamdulillah bisa menang di gim yang ketat, kami mampu menjaga keunggulan hingga akhir laga. Pemain kami ikuti game plan dengan semangat tinggi, mau hentikan kekalahan beruntun."

Perihal peluang playoff, Inal tak mau memikirkan lebih jauh. Ia menjelaskan timnya hanya fokus menghadapi pertandingan terdekat. "Kita lihat nanti saja, yang penting kami terus bermain semangat seperti ini dalam sisa pertandingan. Kalaupun gagal ke play-off, chemistry yang sudah terbangun bisa terjaga untuk musim depan," kata dia.

Andre Rorimpandey mencetak 18 poin, 6 rebound dan 5 assist untuk NSH pada laga ini. Ia berterima kasih kepada dukungan rekan-rekannya yang mendukungnya sehingga bisa berkontribusi maksimal untuk NSH.

NSH tertinggal 17-19 akhir kuarter satu. Namun mampu membalikkan keadaan akhir kuarter dua dengan skor 38-26. Akhir kuarter tiga NSH masih unggul jauh 55-44. Prawira berusaha mengejar, tapi akhirnya mereka kalah 58-64.

Pelatih Prawira Andre Yuwadi mengatakan kekalahan timnya karena akurasi tembakan yang buruk. "Tadi banyak open shoot, tapi melesetnya juga banyak. Akurasi kami hanya 20 persen biasanya 40 persen. Untuk tripoin tadi dari 41 percobaan hanya masuk 10," kata Andre.

Selain Rorimpandey yang mencetak 18 poin, Randika Aprilian menambahkan 15 poin, Rizky Effendi dan Ebrahim Enguio Lopez sama-sama mencetak 12 poin. Dari Prawira, Abraham Damar Grahita dan Reza Guntara sama-sama mencetak 10 angka.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement