Sabtu 03 Apr 2021 08:10 WIB

8 Manuskrip Alquran Klasik yang Punya Harga Tinggi

Beberapa Alquran yang memiliki harga sangat tinggi saat dilelang

5.Bifolium dari Lima Surah sekitar tahun 1370 Halaman-halaman yang diambil dari manuskrip bagian-bagian Alquran yang dipilih dan dimulai dengan frasa Alhamdulillah. Setelah ditelusuri, manuskrip ini ditulis oleh Abdul Qayyum Ibn Muhammad Ibn Karamshah-I Tabrizi. Dijual seharga 37.800 poundsterling.  6. Mamluk Alquran pada abad ke-14 Ayat-ayat dalam Alquran ini ditulis dalam aksara Muhaqqaq dan judulnya ditulis dengan Kufiq putih. Sebanyak 42 daun manuskrip itu diikat dengan kulit. Dekorasi pada Alquran ini menandai masa Dinasti Mamluk awal dan dijual 50.400 poundsterling.  7. Daun Quran pertengahan abad ke-14 yang dikaitkan dengan Arghun al-Kamili Halaman dari Alquran ini diyakini telah ditulis oleh al-Kamili, salah satu ahli kaligrafi paling produktif di Baghdad pada pertengahan abad ke-14 saat ibu kota Irak menjadi pusat seni kaligrafi. Al-Kamili adalah salah satu dari enam murid terkenal Yaqut Al-Mustasimi, sekretaris khalifah Abbasiyah terakhir. Daun ini tertulis dalam aksara Rayhani dan syairnya dipisahkan dengan mawar biru dan emas. Diperkirakan harganya sekitar 20 ribu sampai 25 ribu dolar Amerika.  8. Alquran yang disalin oleh Abdullah Al-Qadir Al-Husayni pada abad ke-16 Pada periode Safawi, Alquran ini merupakan manuskrip paling harus dan terpelihara dengan baik. Salinan Alquran diperdagangkan antara Kekaisaran Ottoman dan Safawiyah meskipun ada permusuhan di antara mereka. Alquran seperti ini sering ditawarkan sebagai hadiah kepada istana Ottoman oleh utusan Safawi. Naskah ini ditulis dalam skrip Naskh.
Foto: Arab News
5.Bifolium dari Lima Surah sekitar tahun 1370 Halaman-halaman yang diambil dari manuskrip bagian-bagian Alquran yang dipilih dan dimulai dengan frasa Alhamdulillah. Setelah ditelusuri, manuskrip ini ditulis oleh Abdul Qayyum Ibn Muhammad Ibn Karamshah-I Tabrizi. Dijual seharga 37.800 poundsterling. 6. Mamluk Alquran pada abad ke-14 Ayat-ayat dalam Alquran ini ditulis dalam aksara Muhaqqaq dan judulnya ditulis dengan Kufiq putih. Sebanyak 42 daun manuskrip itu diikat dengan kulit. Dekorasi pada Alquran ini menandai masa Dinasti Mamluk awal dan dijual 50.400 poundsterling. 7. Daun Quran pertengahan abad ke-14 yang dikaitkan dengan Arghun al-Kamili Halaman dari Alquran ini diyakini telah ditulis oleh al-Kamili, salah satu ahli kaligrafi paling produktif di Baghdad pada pertengahan abad ke-14 saat ibu kota Irak menjadi pusat seni kaligrafi. Al-Kamili adalah salah satu dari enam murid terkenal Yaqut Al-Mustasimi, sekretaris khalifah Abbasiyah terakhir. Daun ini tertulis dalam aksara Rayhani dan syairnya dipisahkan dengan mawar biru dan emas. Diperkirakan harganya sekitar 20 ribu sampai 25 ribu dolar Amerika. 8. Alquran yang disalin oleh Abdullah Al-Qadir Al-Husayni pada abad ke-16 Pada periode Safawi, Alquran ini merupakan manuskrip paling harus dan terpelihara dengan baik. Salinan Alquran diperdagangkan antara Kekaisaran Ottoman dan Safawiyah meskipun ada permusuhan di antara mereka. Alquran seperti ini sering ditawarkan sebagai hadiah kepada istana Ottoman oleh utusan Safawi. Naskah ini ditulis dalam skrip Naskh.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Manuskrip, dokumen, atau Alquran klasik memiliki daya jual yang sangat tinggi. Dalam acara lelang Arts of the Islamic World & India pada Rabu (31/3) lalu, berikut beberapa Alquran yang memiliki harga sangat tinggi, dilansir Arab News, Sabtu (3/4):

1. Illuminated Alquran disalin oleh Ahmad al-Rumi (1447 Masehi)

Salah satu prestasi kaligrafi luar biasa dalam sejarah seni Islam adalah kitab ini yang disalin oleh Ahmad al-Rumi. Dia dikenal sebagai master dan sangat dihormati di Kekaisaran Timurid. Dalam manuskrip ini, al-Rumi menampilkan penguasaan seninya. Dia menggunakan empat skrip yang berbeda. Manuskrip ini dijual seharga 378 ribu poundsterling.

2. Alquran yang dibuat untuk hakim agung Yerusalem dan Nablus (1514 Masehi)

Salinan lengkap Alquran yang ditulis oleh ahli kaligrafi Abu Al-Fadi Muhammad Ibn Abd Al-Wahhab Al-Syafi\'i Al-Sunbati Al-Araj, seorang penulis kerajaan untuk sultan Mamluk pada tahun 1514 M. Alquran ini ditugaskan oleh mantan hakim agung Yerusalem dan Nablus, Jalal Al-Din Abu Al-Waffa Mohammad Ibn Junis Al-Hanafi. Kemudian, ini dimiliki oleh Haji Utsman Kanoo Isma\'il yang merupakan Wali Kota Yanbu Al-Bahr, di Hijaz.

Ayat-ayat tersebut ditulis dalam aksara Naskh dengan judul surah dalam aksara Thuluth emas dengan garis hitam. Alquran ini dijual seharga 378 ribu poundsterling.

3. Ringkasan karya yang berkaitan dengan haji dari abad ke-18

Naskah ini berisi dua karya. Pertama adalah esai tentang Makkah, Haji, dan pengukuran Masjid Agung dan kedua adalah salinan dari “Futuh Al-Haramayn,” sebuah buku panduan terkenal ke kota Makkah dan Madinah. Panduan ini aslinya ditulis pada awal abad ke-16 yang berisi petunjuk bagi para peziarah tentang ritual haji dan situs-situs keagamaan yang bisa dikunjungi. Buku yang ditulis dalam aksara Nasta\'liq dengan tinta merah juga memuat 19 ilustrasi Makkah dan Madinah. Untuk mendapatkan ini, bisa mengeluarkan 50.400 poundsterling.

4. Daun Alquran abad ke-10 dalam aksara Kufi emas

Folio ini sangat langka yang berisi lima baris dan merupakan bagian dari salah satu dari segelintir Alquran yang menggunakan aksara Kufi emas. Sampai saat ini, perawatan terus dilakukan agar folio tersebut tidak rusak dan dijual seharga 37.800 poundsterling.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement