REPUBLIKA.CO.ID, Sebentar lagi bulan mulia itu akan tiba. Satu bulan yang penuh dengan rahmat dan keberkahan sehingga di dalamnya ada pengampunan dan doa dikabulkan. Pada bulan ini juga ada jaminan pembebasan dari api neraka bagi mereka yang mengisi bulan suci dengan penuh keikhlasan.
Ramadhan adalah bulan istimewa sehingga ibadah puasa menjadi milik Sang Penguasa Alam Semesta. Rasulullah SAW bersabda, "Semua amal manusia adalah miliknya kecuali puasa, sesungguhnya ia adalah milik-Ku dan Aku yang akan memberikan balasannya."(HR Bukhari).
Saking istimewanya, tidak mengherankan jika Nabi SAW selalu menampakkan kerinduan terhadap Ramadhan dengan melantunkan sebuah doa ketika memasuki bulan Rajab. "Duhai Allah, berkahilah kami pada bulan Rajab dan bulan Sya'ban, dan sampaikanlah (pertemukanlah) kami dengan bulan Ramadhan." Rasulullah sungguh merindukan bulan Ramadhan.
Beliau tidak hanya memohon keberkahan bulan Rajab dan Sya'ban, tapi juga memohon supaya bisa berjumpa dengan Ramadhan. Bahkan, Rasulullah selalu melakukan persiapan khusus, yakni dengan memperbanyak puasa pada bulan Sya'ban.
Sebagai Muslim, sambutlah Ramadhan dengan sukacita. Persiapkan jasmani dan rohani. Mantapkan keimanan serta luruskan niat.