REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pangeran William dan Pangeran Harry tidak akan berjalan secara berdampingan ketika mengiringi jenazah kakek mereka, Pangeran Philip. Prosesi pemakaman Pangeran Philip akan digelar pada Sabtu (17/4).
Istana Buckingham pada Kamis (15/4) merilis susunan acara pemakaman suami Ratu Elizabeth II yang meninggal dunia pada Jumat (9/4) lalu dalam usia 99 tahun.
Istana mengungkapkan, sepupu William dan Harry, Peter Philip akan berjalan di antara mereka saat mengawal peti mati Pangeran Philip ke Kapel St. Petersburg di Kastil Windsor. Sementara Pangeran Charles yang merupakan pewaris takhta kerajaan Inggris dan saudara perempuannya, Putri Anne akan memimpin proses pemakaman.
Pejabat istana menolak berkomentar ketika ditanya apakah pengaturan posisi William dan Harry ketika pemakaman Pangeran Philip adalah upaya meminimalkan ketegangan keluarga. Terutama setelah Harry dan istrinya Meghan, melakukan wawancara dengan Oprah Winfrey, dan menyebut Kerajaan Inggris telah berbuat rasis. Meghan yang sedang mengandung anak kedua tidak hadir dalam proses pemakaman atas saran dokter.
"Kami tidak akan tertarik pada persepsi drama atau semacamnya. Ini adalah pemakaman dan pengaturannya telah disepakati dan mereka mewakili keinginan Yang Mulia Ratu," ujar pejabat istana yang tidak menyebutkan namanya.
Untuk menjaga persatuan keluarga, istana mengatakan, bangsawan senior akan mengenakan pakaian sipil ke pemakaman. Anggota keluarga kerajaan sering mengenakan seragam ke acara-acara publik berdasarkan peran kehormatan mereka dengan gelar militer Angkatan Darat Inggris, Angkatan Laut Kerajaan dan Angkatan Udara Kerajaan.
Harry telah kehilangan gelar militer kehormatannya ketika dia memutuskan keluar dari Kerajaan Inggris dan hidup mandiri secara finansial. Keputusan Ratu yang memerintahkan untuk mengenakan pakaian sipil ketika pemakaman tidak akan membuat situasi menjadi canggung karena Harry tidak lagi berhak mengenakan pakaian militer. Hal ini menunjukkan bahwa kerajaan Inggris tidak ingin memperlihatkan perpecahan.
Jumlah keluarga yang menghadiri pemakaman akan dibatasi hingga 30 orang karena pandemi virus corona. Beberapa kerabat Pangeran Philip dari Jerman bersama dengan anggota keluarga kerajaan akan hadir dalam pemakaman. Para tamu akan mengenakan masker dan menjaga jarak selama berada di dalam kapel.
Philip yang juga dikenal sebagai Duke of Edinburgh, bertugas di Royal Navy selama 12 tahun. Dia mempertahankan hubungan dekat dengan angkatan bersenjata sepanjang hidupnya. Personil militer akan memiliki peran besar untuk menghormatinya pada hari Sabtu meskipun kehadirannya dibatasi.
Anggota Royal Navy, Royal Marines, Royal Air Force dan British Army akan ambil bagian dalam prosesi pemakaman. Peti mati Philip akan dibawa ke Kapel St. George dengan Land Rover yang dirancang secara khusus.