REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA - Delegasi pejabat senior Turki akan melakukan kunjungan dua hari ke Mesir Rabu ini, menurut Kementerian Luar Negeri Turki.
Konsultasi politik antara kedua negara akan dilakukan oleh delegasi yang dipimpin oleh Sedat Onal, wakil menteri luar negeri Turki, dan Hamdi Sanad Loza, wakil menteri luar negeri Mesir pada 5-6 Mei di Kairo, kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan.
"Pertemuan konsultasi ini akan fokus pada langkah-langkah yang diperlukan untuk normalisasi hubungan bilateral dan dalam konteks regional," kata pernyataan itu.
Pada 15 April, Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu mengumumkan bahwa kedua negara telah menyepakati saluran komunikasi pertama antara intelijen Turki dan Mesir yang akan dilanjutkan melalui kementerian luar negeri kedua negara.
Cavusoglu mengatakan Mesir telah mengundang pihak Turki untuk melakukan kunjungan tersebut pada awal Mei, yang akan diadakan di tingkat wakil menteri luar negeri. Setelah pertemuan antar-delegasi, Cavusoglu mengatakan dia juga bisa bertemu dengan sejawatnya dari Mesir.
Turki dan Mesir baru-baru ini mengeluarkan pernyataan tentang perbaikan hubungan bilateral, keduanya menyampaikan harapan pemulihan hubungan setelah lebih dari tujuh tahun ketegangan politik.
Kedua negara saling bertukar sinyal positif untuk menjalin komunikasi dan dialog, termasuk kemungkinan mengadakan pembicaraan untuk mengatur perbatasan maritim mereka di Mediterania Timur.