REPUBLIKA.CO.ID, CILACAP -- Tenaga Kesehatan RSUD Cilacap yang diduga tertular Covid 19 dari ABK (Anak Buah Kapal) tidak menunjukkan gejala sakit. Hal itu disampaikan Bupati Tatto Suwarto Pamuji menyikapi merebaknya kasus Covid-19 yang diduga merupakan varian B 1617.2 yang berasal dari India.
''Bahkan dari 48 nakes RSUD yang terjangkit Covid-19, ada sebanyak 15 orang yang sudah sembuh. Dengan demikian, saat ini tinggal 33 nakes yang masih hasil tes PCR-nya masih menunjukkan hasil positif,'' jelasnya, Selasa (25/5).
Menurutnya, kondisi 33 nakes RSUD yang terpapar Covid-19 tersebut, saat ini dalam kondisi stabil dan hampir tidak ada gejala. ''Sehat semua seperti kita. Tapi karena hasil tesnya positif, maka masuk kategori OTG (Orang Tanpa Gejala),'' katanya.
Sebelumnya, disebutkan ada 47 nakes RSUD Cilacap yang terpapar Covid-19. Mereka merupakan nakes yang melakukan kontak langsung dengan 14 pasien dari kalangan ABK yang terpapar Covid 19 varian B1617.2. Namun belakangan Tatto menyebutkan, keseluruhan nakes yang terpapar ada 48 orang. Dari jumlah itu 15 nakes sudah dinyatakan sembuh, sehingga masih tersisa 33 nakes yang masih positif Covid 19.