REPUBLIKA.CO.ID, PORTO -- Pemain Chelsea, Reece James mengaku tak sabar menghadapi pemain Manchester City, Phil Foden di final Liga Champions, Ahad (30/5) dini hari WIB.
James yang merupakan jebolan akademi Chelsea, pernah berhadapan dengan Foden yang masih menimba ilmu di sekolah sepakbola Manchester City pada sebuah kompetisi junior. Ia tak menyangka kedua pemain muda bisa berada di final Liga Champions.
"Rasanya gila ketika melihat seseorang yang pernah anda hadapi bertahun-tahun lalu, kemudian bertanding lagi di final Liga Champions," kata James seperti dilansir laman resmi klub, Sabtu (29/5).
James ingat bertemu pertama kali dengan Foden di sebuah pertandingan ketika dirinya masih berusia 13 tahun. Saat itu, dirinya masih bermain sebagai gelandang sebelum dipindahkan menjadi bek kanan.
"Saya ingat, saat itu masih menjadi gelandang dan menghadapinya di tengah lapangan. Dia masih sama saat itu seperti saat ini. Dia adalah pemain berkualitas, itulah yang membuatnya lolos ke tim utama City," ujarnya.
Pemain berusia 21 tahun itu mengatakan, berlaga di partai puncak sebuah kompetisi bergengsi adalah mimpi bagi banyak anak-anak di seluruh dunia. Ia bersyukur bisa merasakannya kali ini.
"Sangat menarik. Kedua akademi Chelsea dan City sudah bekerja dengan baik untuk memproduksi pemain dan mewujudkan mimpi berada di final Liga Champions," ucapnya.