REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Kehadiran Carlo Ancelotti mengapungkan banyak spekulasi tentang masa depan para pemain lawas Real Madrid, termasuk Sergio Ramos bersama klub. Don Carlo pun angkat bicara soal nasib sang kapten.
"Saya sudah 40 tahun berada di sepak bola. Dalam sepak bola sangat normal untuk berbicara, terpenting saling menghargai," kata Don Carlo kepada Marca, dilansir Football Espana, Kamis (3/6).
Nasib Sergio Ramos di Stadion Santiago Bernabeu belum jelas hingga saat ini. Ramos dan Madrid tak kunjung menemukan kata sepakat soal perpanjangan kontrak.
Dari pihak Ramos menginginkan durasi kontrak selama dua musim, tetapi manajemen Les Merengues menolak permintaan tersebut. Kubu Florentino Perez hanya mengabulkan dan mengajukan kontrak selama satu musim untuk pemain di atas 30 tahun.
Ancelotti mengatakan, apabila Madrid akan bersaing di semua kompetisi elite musim depan, tim sangat membutuhkan skuad terbaik. Untuk itu kehadiran Ramos bakal sangat berpengaruh bagi Los Blancos.
"Kami akan melakukannya dengan skuad terbaik. Mengenai Ramos, saya tidak bisa membayangkan Madrid tanpanya," kata dia.
Ancelotti, yang ditunjuk sebagai entrenador Real Madrid mulai musim 2021/2022, mengaku tak bisa membayangkan jika sampai Ramos hengkang.
Ramos tengah santer dikaitkan dengan tim kata Benua Biru, yakni Paris Saint-Germain. AC Milan juga dilaporkan tertarik dengan pemain berusia 35 tahun tersebut.