REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA--Laporan Worldometers mencatat, jumlah populasi penduduk Indonesia mencapai 274,86 juta penduduk per 14 Desember 2020. Jumlah ini menjadikan Indonesia berada di peringkat keempat dengan populasi terbanyak di dunia. Dengan besarnya penduduk Indonesia maka harus diimbangi dengan jenjang pendidikan yang lebih baik, terutama pada usia sekolah, maka pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) telah membuka beasiswa KIP-Kuliah.
Agung Baitul Hikmah, selaku kepala kampus Universitas BSI kampus Tasikmalaya mengungkapkan bahwa beasiswa KIP-Kuliah diperuntukkan untuk mahasiswa yang diterima di Perguruan Tinggi Negeri maupun swasta.
“Mahasiswa yang dapat menerima beasiswa ini adalah penyandang disabilitas dengan prioritas pemegang KIP, mahasiswa dari keluarga kurang mampu, mahasiswa afirmasi serta mahasiswa terkena bencana, konflik sosial atau kondisi khusus,” ujarnya dalam rilis yang diterima, Senin (7/6).
Universitas BSI kampus Tasikmalaya menerima program beasiswa KIP-Kuliah dengan kuota yang cukup besar. Sehingga calon mahasiswa hanya perlu mengajukan diri melalui link pendaftaran di website https://kip-kuliah.kemdikbud.go.id atau melalui KIP Kuliah Mobile Apps yang dapat di unduh secara gratis pada playstore.
“Setelah mendaftarkan diri pada website kemdikbud, calon mahasiswa harus mengisi link http://bit.ly/DAFTAR_BEASISWA_KIP_BSI dan melengkapi persyaratan yang diperlukan. Nantinya penerima beasiswa KIP-Kuliah akan mendapatkan pembebasan biaya kuliah,” imbuh Agung.
Info lebih lanjut mengenai beasiswa KIP-Kuliah dapat menghubungi bagian administrasi kampus Universitas BSI kampus Tasikmalaya di nomor telepon (0265)323075 atau contact person Herlan 082295095290 dan Haerul 085222270032. “Semoga dengan program beasiswa ini semua bisa kuliah, menjadikan Indonesia semakin maju dimasa yang akan datang. Makanya, Kuliah…? BSI Aja !!,” seru Agung.
Ikuti Whatsapp Channel Republika