Rabu 09 Jun 2021 11:26 WIB

DKM Bea Cukai se-Indonesia Kumpulkan Donasi Bagi Palestina

Hingga Selasa, donasi karyawan dan DKM Bea Cukai mencapai Rp 439 juta

Pada hari Selasa (8/6) bersama seluruh karyawan dan DKM Bea Cukai se-Indonesia turut bergerak membantu masyarakat Palestina untuk menyalurkan donasi senilai Rp 439.687.294 dengan bersinergi bersama Rumah Zakat.
Foto: Rumah Zakat
Pada hari Selasa (8/6) bersama seluruh karyawan dan DKM Bea Cukai se-Indonesia turut bergerak membantu masyarakat Palestina untuk menyalurkan donasi senilai Rp 439.687.294 dengan bersinergi bersama Rumah Zakat.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Agresi yang belum lama ini terjadi di Palestina membuat banyak pihak tergerak membantu. Pada hari Selasa (8/6) bersama seluruh karyawan dan DKM Bea Cukai se-Indonesia turut bergerak membantu masyarakat Palestina untuk menyalurkan donasi senilai Rp 439.687.294 dengan bersinergi bersama Rumah Zakat. 

DKM Bea Cukai menggandeng Rumah Zakat menyebut penggalangan donasi Bersama Peduli Palestina masih akan berlangsung hingga hari jumat, (11/6).

Direktur kepatuhan Internal Bea Cukai, Agus Hermawan mengatakan sumbangan ini bagian dari rasa empati pada saudara-saudara Muslim di Palestina. Ia menyebut empati ini bukan hanya masalah Iman akan tetapi juga kemanusiaan.

"Mudah-mudahan kita dapat terus berusaha sekuat tenaga kita agar rekan-rekan kita di Palestina juga bisa merasakan kehidupan yang layak," tutur Agus selaku Ketua DKM kantor pusat Bea Cukai.

"Sejalan dengan yang dilakukan pemerintah Indonesia, Rumah Zakat membantu berpartisipasi aktif membantu masyarakat Palestina. Kami dari Rumah Zakat turut mengapresiasi apa yang telah dilakukan oleh masjid-masjid dilingkungan direktorat Bea Cukai. Semoga akan terus bergulir dan akan menghadirkan bantuan-bantuan yang membahagiakan bagi saudara-saudara kita di Palestina," tutur Irvan Nugraha selaku Chief Marketing Officer Rumah Zakat.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement