REPUBLIKA.CO.ID, NABLUS - Seorang pemuda Palestina yang ditembak di bagian kepala oleh tentara Israel di Tepi Barat meninggal Kamis pagi. Ahmad Beni Shamsa sempat dirawat di Rumah Sakit Bedah Rafidia di Kota Nablus.
Warga Palestina berusia 16 tahun itu ditembak saat melakukan protes bersama penduduk Kota Beita di Nablus terhadap pendirian pos permukiman di tanah mereka di Jabal Sabih.
Ketika itu, tentara Israel berusaha membubarkan para pengunjuk rasa Palestina dengan peluru tajam.
Hukum internasional mengakui Tepi Barat dan Yerusalem Timur sebagai wilayah pendudukan dan menganggap semua aktivitas pembangunan permukiman Yahudi di sana ilegal.