Senin 21 Jun 2021 03:56 WIB

Sehari 13 Warga Indramayu Meninggal Akibat Covid-19

Saat ini ada kecurigaan yang mengarah ke varian baru Covid-19.

Sehari 13 Warga Indramayu Meninggal Akibat Covid-19 (ilustrasi).
Foto: www.freepik.com
Sehari 13 Warga Indramayu Meninggal Akibat Covid-19 (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,INDRAMAYU -- Juru Bicara Penanganan COVID-19 Kabupaten Indramayu, Jawa Barat Deden Bonni Koswara mengatakan dalam sehari 13 warga yang terkonfirmasi positif COVID-19 meninggal dunia dan ini kejadian terbanyak selama pandemi.

"Sekarang pasien cepat sekali memburuk keadaannya, terus kemudian meninggal," kata Deden di Indramayu, Ahad (20/6).

Deden mengatakan pada hari ini terdapat 13 orang meninggal dunia akibat COVID-19 dan menjadi yang terbanyak selama masa pandemi. Menurutnya dengan bertambahnya 13 orang, maka sampai saat ini sudah 263 orang yang meninggal dunia akibat terpapar COVID-19.

Selain itu lanjut Deden, banyak masyarakat yang menyembunyikan sakit mereka dan juga masih menganggap mereka sakit biasa, padahal ada yang terkonfirmasi positif COVID-19. "Masyarakat juga ada yang menyembunyikan sakitnya karena takut 'di COVID kan' atau menganggap sakit biasa," tuturnya.

Deden menambahkan saat ini ada kecurigaan yang mengarah ke varian baru COVID-19, karena saat ini penyebaran begitu cepat dan bahkan membuat angka kematian meningkat. "Kecurigaan ada tapi tidak bisa langsung diambil kesimpulan, karena harus dilakukan pemeriksaan WGS," ujarnya.

 

sumber : ANTARA
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement