REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sepuluh sekolah di wilayah Jabodetabek mendapat bantuan sarana pendidikan melalui program School Improvement yang diselenggarakan oleh NAMA Foundation dan NICE Indonesia. School improvement merupakan program peningkatan fasilitas belajar yang bertujuan meningkatkan kualitas dan mutu pendirikan.
Bantuan sarana pendidikan yang diberikan di antaranya adalah 90 Laptop untuk fasilitas pembelajaran jarak jauh (PJJ), fasilitas alat laboratorium IPA, dan kelengkapan furnitur kelas seperti kursi, meja, lemari dan lainnya. Bantuan itu diserahkan oleh CEO NICE Indonesia Dasril Guntara dan Ketua Yayasan WAFA Indonesia Gemilang Dr. Taufik Ramlan Wijaya di kantor NICE Indonesia, Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Kegiatan ini adalah rangkaian program yang berfokus pada bidang pendidikan yang diinisiasi oleh NAMA Foundation. NAMA Foundation merupakan lembaga penyedia hibah internasional yang berdomisili di Malaysia. Selain di Indonesia, Program School Improvement serentak dilaksanakan di dua negara lain di antaranya Tanzania dan Kyrgyzstan.
"Program ini merupakan rangkaian program dari NAMA Foundation, setelah di beberapa waktu sebelumnya NAMA memberikan program untuk peningkatan kapasitas SDM sekolah seperti guru, kepala sekolah, TU, dan siswa, kali ini NAMA Foundation memberikan program berupa bantuan fasilitas sekolah ke 10 sekolah di Jabodetabek," ujar Dasril Guntara.
Program School Improvement merupakan program peningkatan fasilitas belajar yang bertujuan meningkatkan kualitas mutu pendidikan. Berbeda dengan program bantuan pada umumnya, program ini melibatkan dan mendorong partisipasi komunitas sekolah untuk berkontribusi dalam mewujudkan rencana perbaikan yang diajukan sekolah. Harapannya dari program ini terciptanya pendidikan inklusif dan berkualitas untuk semua siswa di sekolah terpilih.
Proses seleksi penerima bantuan ini dilakukan secara ketat. Dari puluhan sekolah yang diberikan kesempatan, hanya 10 sekolah yang mendapatkan bantuan program ini. NICE Indonesia merupakan institusi social enterprise yang bergerak untuk peningkatan kapasitas dalam bidang pendidikan dan third sector.
Sepuluh sekolah yang mendapat bantuan adalah SMPIP Baitul Mal Tangerang, SMP Quran Assalam Bogor, SMPIT Latansa Cendikia Tagerang, SalamQu Cendikia Bogor, SMPIT Insan Mandiri Parung, SMPIT AL IMAN Bogor, SMPIT Kaifa Bogor, SMP Smart Cibinong, SMP Islam Al Kautsar Bogor, SMPIT Mandiri Parung.