REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menjelaskan, program paket obat gratis untuk masyarakat miskin dan yang bergejala ringan karena Covid-19 akan mulai disebar pada hari ini. Langkah pemberian obat gratis ini khususnya untuk pasien covid dengan gejala ringan dan tanpa gejala dilakukan pemerintah untuk memastikan pasien yang gejala ringan ini tidak naik ke gejala sedang dan berat. Ada 300 ribu paket yang rencananya akan disebar pada hari ini.
"Kami memitigasi agar orang yang gejala ringan ini gak naik sampai harus ke gejala sedang dan berat. Ini khususnya nanti untuk masyarakat miskin juga dan kriterianya seperti apa, dokter yang paham," ujar Luhut dalam konferensi pers, Kamis (15/7).
Dari 300 ribu paket obat yang diluncurkan hari ini, Luhut merinci 10 persen paket untuk OTG, 60 persen paket untuk pasien gejala demam dan anosmia, 30 persen paket untuk pasien gejala ringan demam batuk.
Lebih lanjut, kata Luhut untuk pasokan obat pemerintah sudah mendapatkan bantuan obat obatan dari negara tetangga. Harapannya, pasokan obat ini bisa mencukupi kebutuhan masyarakat yang memang saat ini butuh pengobatan.
"Soal obat, ini kita lakukan ada beberapa obat yang kami terbangkan dari beberapa negara," ujar Luhut.