Jumat 23 Jul 2021 08:01 WIB

Satgas BUMN Serahkan 160 Kaleng Daging Qurban ke Sinabung

Diharapkan bantuan meringankan beban korban terdampak dari erupsi Sinabung.

Huntara Pengungsi Gunung Sinabung, (ilustrasi). Satgas BUMN menyerahkan bantuan 160 kornet daging sapi untuk korban erupsi Gunung Sinabung.
Foto: Republika/ Wihdan
Huntara Pengungsi Gunung Sinabung, (ilustrasi). Satgas BUMN menyerahkan bantuan 160 kornet daging sapi untuk korban erupsi Gunung Sinabung.

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Satuan Tugas (Satgas) Bencana BUMN Wilayah Sumatera Utara (Sumut) menyerahkan bantuan 160 kaleng kornet daging sapi bagi korban erupsi Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Provinsi Sumatera Utara.

"Ada 160 kaleng kornet daging sapi, kita serahkan hari ini. Itu, memang paket siaga pangan untuk bencana," ucap Koordinator Satgas Bencana BUMN Wilayah Sumatera Utara, Ismail Midi di Medan, Kamis (22/7) lalu.

Baca Juga

Melalui bantuan kornet daging sapi tersebut, lanjut dia, diharapkan bisa meringankan beban masyarakat yang merupakan korban terdampak dari erupsi Gunung Sinabung awal pekan ini. Seperti diketahui, Gunung Sinabung menyemburkan material vulkanik dan mengarah ke dua desa, yakni Kutarayat dan Naman Teran di Karo, Sumatera Utara, Senin (19/7).

Erupsi Gunung Sinabung tersebut memiliki ketinggian sekitar 5.000 meter di atas puncak atau 3.460 meter di atas permukaan laut. "Kornet daging sapi itu, tinggal dihangatkan dan bisa langsung dikonsumsi. Tapi itu, tindakan cepat kita sebelum masker kain yang diminta oleh kementerian sampai," kata dia.

Selain itu, pihaknya juga memberikan bantuan 3.650 potong masker bedah bagi korban erupsi, sembari menunggu masker kain dari total satgas 48 BUMN di Sumatera Utara. "Masker kain, ada yang sudah ngirim dan masih bikin. Masing-masing BUMN ditugaskan 500 potong, nanti terkumpul 20 ribu masker kain. Baru kita serahkan pekan depan bagi korban erupsi," terang Ismail.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement