Advertisement
In Picture: Industri Kerupuk Kulit Ikan Indramayu Bertahan Saat Pandemi
Selasa 03 Aug 2021 19:40 WIB
Red: Mohamad Amin Madani

Pekerja mengumpulkan kerupuk kulit ikan di Desa Kenanga, Indramayu, Jawa Barat, Selasa (3/8/2021). Pengusaha kerupuk kulit ikan mengaku saat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) tetap berproduksi, meskipun dengan mengurangi jumlah produksi hingga 50 persen dari kondisi normal.
(Foto:ANTARA/Dedhez Anggara)
(Foto:ANTARA/Dedhez Anggara)

Pekerja menjemur kerupuk kulit ikan di Desa Kenanga, Indramayu, Jawa Barat, Selasa (3/8/2021). Pengusaha kerupuk kulit ikan mengaku saat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) tetap berproduksi, meskipun dengan mengurangi jumlah produksi hingga 50 persen dari kondisi normal.
(Foto:ANTARA/Dedhez Anggara)
(Foto:ANTARA/Dedhez Anggara)

Pekerja menjemur kerupuk kulit ikan di Desa Kenanga, Indramayu, Jawa Barat, Selasa (3/8/2021). Pengusaha kerupuk kulit ikan mengaku saat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) tetap berproduksi, meskipun dengan mengurangi jumlah produksi hingga 50 persen dari kondisi normal.
(Foto:ANTARA/Dedhez Anggara)
(Foto:ANTARA/Dedhez Anggara)
Sumber : Antara